SOLOPOS.COM - Ilustrasi/Flickrhivemind.net

Ilustrasi/Flickrhivemind.net

NEW YORK- Seorang siswi SMA berusia 15 tahun di New York merasa kebebasan berbicaranya dilanggar ketika dia dipulangkan dari sekolah ketika memakai kaos bertuliskan, I enjoy vagina.

Promosi BRI Imbau Masyarakat Tidak Mudah Terpancing Isu Uang Hilang di Medsos

Brianna Demato mengatakan dia memakai kaos yang dibuat menyerupai logo “Enjoy Coca Cola” itu ke sekolahnya di Newton High School dan dia dipulangkan ketika dia menolak permintaan asisten kepala sekolah untuk berganti pakaian. Brianna adalah siswi yang dikenal karena orientasi seksualnya, dia seorang biseksual.

“Ini munafik,” kata remaja putri itu yang mengatakan dia sudah pernah memakai kaos itu ke sekolah sebelumnya beberapa kali.

“Mereka menggunakan kata tersebut di kelas, kenapa saya tidak boleh menggunakannya di kaos?” Cathy Demato, ibu Brianna, mengatakan dia pergi ke sekolah untuk membela anak perempuan tapi asisten kepala sekolah mengusir mereka dari sekolah.

“Mereka melakukan diskriminasi terhadap Brianna. Mereka mengeluarkannya dari kelas tanpa alasan,” kata ibunya. “Dia tidak menyakiti siapa pun. Itu haknya untuk memakai kaos tersebut.”

Departemen Pendidikan kota tersebut mengatakan anak dan ibu tersebut tidak diusir dari sekolah tapi meninggalkan sekolah dengan kemampuan mereka sendiri. “Bahasa yang digunakan pada kaos itu menyebabkan gangguan dan bahasa itu sangat tidak pantas untuk di sekolah,” kata Margie Feinberg, juru bicara Departemen Pendidikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya