SOLOPOS.COM - Dua polisi menggeber sepeda motor dengan knalpot bising di dekat telinga pengendara. (Facebook-Paguma/Polantas Sukabumi)

Paguyuban Madiun, netizen Paguma mendukung langkah polisi menertibkan knalpot bising.

Madiunpos.com, NGAWI — Sejumlah netizen Grup Facebook Paguyuban Madiun (Paguma) mendukung aksi penertiban knalpot sepeda motor yang bising dan mengganggu masyarakat. Netizen Paguma juga menantang aparat kepolisian untuk menertibkan pengendara motor gede atau moge yang dianggap mengganggu masyarakat.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Adalah Yoans Imanuel Telussa yang memancing perbincangan di Grup Paguma mengenai dukungan penertiban knalpot sepeda motor yang bising. Yoans Imanuel Telussa membagikan foto Republik Indonesia ke Grup Facebook Paguma.

Dalam keterangan foto  tertulis untuk mendukung Polantas dalam melakukan razia knalpot bising dan knalpot yang sengaja diarahkan ke muka pengendara lain.

Dukung POLANTAS Razia Kenalpot Bising dan Kenalpot yang sengaja di arahkan muka pengendara lain. Jangan Lupa sebelum ditilang kasih kesempatan mencicipi dulu yang punyanya..” demikian tulisan dalam keterangan foto itu.

Sejumlah member Paguma mendukung langkah kepolisian yang memberi kesempatan pengguna sepeda motor untuk merasakan suara bising dari knalpot motornya. Mereka menganggap knalpot bising mengganggu ketertiban masyarakat.

Pengguna akun Facebook, Mas Karebet, mengusulkan supaya knalpot lebih didekatkan ke telinga pemilik sepeda motor berknalpot bising. Ini untuk mencoba telinga orang tersebut pecah apa tidak.

Di geber terus ng cedak kupingeae pak..jajal pecah gak kupinge,” tulis dia dalam kolom komentar.

Pengguna akun Facebook, Sarahsee Alldra, mendukung langkah kepolisian dalam menertibkan knalpot bising dan berharap untuk terus dilanjutkan. “Mantaaffbbb…!!! Lanjutkan pakpol!! Kami mendukungmu!,” tulis dia dalam kolom komentar.

Komentar lain datang dari pengguna akun Facebook Artha Mustaqim. Dia mempertanyakan sikap kepolisian terhadap pengguna moge yang juga dinilai bising. “Manusia itu sama saja. Bagai mana dengan moge? Apakah akan diperlakukan hukuman yang sama.,” tulis dia dalam komentar.

Pantauan Madiunpos.com,Rabu (18/5/2016) pukul 19.00 WIB, unggahan foto tersebut mendapat 15 komentar dan disukai 97 pengguna Facebook.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya