Solopos.com, MALANG — Wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) kembali melanda Indonesia, setelah dinyatakan bebas sejak 1990. Kali pertama wabah itu masuk ke Indonesia pada 1887, saat Hindia Belanda kedatangan sapi impor dari Belanda. Penyakit itu perdana diketahui di Malang, Jawa Timur.
Berdasarkan data siagapmk.id per Selasa (21/6/2022), penyebarannya mencapai 19 Provinsi dengan 208 kabupaten/kota. Lima provinsi dengan kasus tertinggi adalah Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Aceh, Jawa Tengah, dan Jawa Barat.
Sudah Langganan ? Login
Lanjutkan Membaca...
Silakan berlangganan untuk membaca artikel ini dan dapatkan berbagai konten menarik di Espos Plus.