Solopos.com, PACITAN - Gempa bumi mengguncang Kabupaten Pacitan pada Rabu (14/10/2020). Gempat tersebut berkekuatan 3,6 magnitudo.
Meski magnitudonya tergolong kecil, namun getaran gempa Pacitan ini cukup mengejutkan warga. Apalagi hal itu terjadi saat warga tengah beraktivitas. Dikutip dari detik.com, sejumlah orang sampai keluar gedung karena gempa ini.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kasus Covid-19 Naik, Bupati Karanganyar Tidak Akan Batasi Aktivitas Sambil Gencarkan Operasi
BMKG mencatat kekuatan gempa itu terjadi pada pukul 12.44 WIB. Episenter gempa berada pada koordinat 8.69 LS,110.90 BT. Pusat gempa berada 61 km barat daya Kabupaten Pacitan dengan kedalaman 29 km.
BPBD Pacitan membenarkan adanya gempat terseut. Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Dianitta Agustinawati mengatakan sebagian warga memang merasakan getaran gempa. Namun, ada sebagian warga yang tidak merasakan.
Wikwik Aparel, Pelopor Masker Unik Do Manuto yang Konsisten Kampanye Protokol Kesehatan
"Di sini [kantor BPBD] ada yang ngerasa, ada juga yang enggak," ucar Dianitta seperti dilansir detik.com, Rabu.
Dianitta mengatakan gempa yang terjadi memang tergolong kecil. Namun getarannya relatif dapat dirasakan. Hal tersebut juga diakibatkan episenter yang cukup dangkal. "Iya, kedalaman 29 kilometer," tambahnya
Cetak Sejarah Sebagai Cawawali Jalur Independen Pilkada Solo, Begini Kiprah FX Supardjo
Dianitta menambahkan sejauh ini belum ada laporan kerusakan akibat fenomena alam tersebut. BPBD sendiri masih mengumpulkan informasi dari seluruh wilayah melalui jejaring kecamatan.
Pada saat bersamaan, pihaknya mengimbau masyarakat tetap tenang. Mereka diimbau selalu mengikuti perkembangan melalui lembaga resmi pemerintah. Seperti BPBD dan BMKG. "Siapsiaga memang harus, tetapi mohon tidak panik," tandas Dianitta.