SOLOPOS.COM - Kebakaran melanda PT Sun Chang yang berada di kalurahan Triharjo, kapanewon Wates, Kulonprogo, pada (25/1/2022). (Harianjogja.com-Hafit Yudi Suprobo)

Solopos.com, KULONPROGO — Pabrik pembuatan rambut tiruan atau wig di Kalurahan Triharjo, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulonprogo, PT Sun Chang, dilanda kebakaran pada Selasa (25/1/2022) siang. Belum diketahui penyebab kebakaran itu, namun api muncul dari gudang penyimpanan genset yang ada di kawasan pabrik itu.

Api muncul kali pertama pada pukul 11.30 WIB, atau saat karyawan pabrik hendak beristirahat. Teknisi PT Sun Chang, Purwono, mengatakan pihaknya belum mengetahui asal muasal api. Namun, kebakaran melanda gudang penyimpanan genset, yang disampingnya terdapat gudang penyimpanan solar.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Kejadian kebakaran terjadi sekitar pukul 11.30 WIB siang, saat karyawan itu mau istirahat. Saya juga kaget itu,” kata Purwono, Selasa.

Baca juga: Ini Penyebab Kasus Kebakaran Masih Terjadi di Kulonprogo

Berdasarkan pantauan Harianjogja.com, jaringan Solopos Media Group, sekitar pukul 11.45 WIB siang, api masih berkobar di kompleks pabrik pembuatan rambut palsu atau wig itu. Petugas PLN sempat mematikan trafo PLN yang berada di dekat PT Sun Chang.

Ribuan karyawan diminta untuk segera meninggalkan tempat kerjanya. Dikarenakan, banyak motor karyawan sehingga dikhawatirkan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Bahkan, salah satu karyawan sempat tak sadarkan diri saat satu per satu karyawan ke luar dari pabrik.

Di lokasi kejadian sempat diwarnai habisnya stok air yang dimiliki truk damkar. Alhasil, upaya pemadaman sempat berhenti beberapa saat. Upaya pemadaman bahkan melibatkan petugas damkar dari Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul, serta Kota Jogja.

Akses jalan yang sempit ke pabrik, juga menjadi kendala petugas pemadam kebakaran (damkar) untuk memadamkan api. Petugas bahkan harus meminta warga untuk menyingkir. Di dalam pabrik, petugas kepolisian juga telah memasang garis polisi agar upaya pemadaman berjalan lancar.

Baca juga: Ini Kronologi 4 Warga Musuk Boyolali Hanyut di Sungai Serang Kulonprogo

Sementara itu, Kapolsek Wates, Kompol Gunardi, mengatakan sejumlah petugas dilibatkan untuk menjinakkan si jago merah yang meluluhlantakkan gudang genset milik PT Sun Chang. Di antaranya, PMI Kulonprogo, Damkar Kulonprogo, Sleman, Bantul, dan Kota Jogja juga ikut turun melakukan pemadaman.

“Kami juga turut memanggil water cannon milik Brimob untuk memadamkan api. Kami sempat dihubungi oleh petugas pabrik sekitar pukul 12.00 WIB. Petugas Polsek Wates kita turunkan untuk melaksanakan kegiatan evakuasi karyawan pabrik,” terang Gunardi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya