SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

 

Sejak di-launching pada 2011, motor Mega Andalan Kalasan (MAK) telah menjual lebih dari 2.500 unit sepeda motor.

Promosi Santri Tewas Bukan Sepele, Negara Belum Hadir di Pesantren

 

MAK 1Harianjogja.com, SLEMAN-Tahun 2016, motor lokal produk anak negeri Mega Andalan Kalasan (MAK) memasang target penjualan sebesar 1.500 unit. Sejak di-launching pada tahun 2011, motor MAK ini telah menjual lebih dari 2.500 unit.

Sales and After Sales Department Manager PT Mami Fo selaku authorized dealer Irdiyanto mengaku jika total penjualan MAK jauh lebih kecil dibanding konsumsi kendaraan bermotor keluaran Jepang. Bahkan ia menyebut market share MAK di Indonesia diperkirakan hanya menempati porsi 1%.

“Satu persen itu sudah sangat cukup untuk ukuran kendaraan lokal. Kalau dibandingkan dengan produk Jepang, kita memang masih belum [bisa bersaing],” kata pria yang akrab disapa Itok, Selasa (5/1/2015).

Namun setidaknya MAK memberi alternatif sepeda motor murah. Tidak dilihat dari nominal harga tapi lebih pada servis yang diberikan.

Itok menyebut, produk MAK dengan produk Jepang harus dibandingkan apple to apple. Misalnya produk MAK Vipros X 125 cc dibandingkan dengan Supra X 125 cc. “Harga kita Rp13,5 juta kalau Supra X sekitar Rp16,5 juta,” jelasnya pada Harian Jogja.

Dilihat dari servisnya, MAK memberi garansi hingga tiga tahun. Selama servis, bengkel MAK juga menyediakan motor pengganti. Motor ini dapat digunakan klien selama dilakukan perbaikan.

Penjualan motor MAK sampai saat ini hanya berkisar di Pulau Jawa seperti Solo, Purbalingga, Purworejo, Ambarawa, Semarang, Temanggung dan Madiun. Itok beralasan, MAK ingin belajar dari penjualan motor China di Indonesia yang mana pemenuhan kebutuhan servisnya terhambat karena dealernya sudah tutup. “Jangan sampai motor sudah dibeli tapi dealernya setahun sudah tutup sehingga kesulitan servis,” kata dia.

Sebagai induk perusahaan (hoalding company) dari PT Mami Fo, PT MAK mampu memproduksi spare part secara mandiri. Spare part ini bisa menyuport kebutuhan servis bagi pengguna MAK di Jogja dan sekitarnya. “Kalau Jateng bisa di-back up. Kalau di luar Jawa kita punya mitra penjualan tapi support spare part-nya kurang,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya