SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Pabrik Esemka yang berada di Desa Demangan, Sambi, Boyolali menyewa lahan bengkok senilai Rp114 juta/tahun.

Solopos.com, BOYOLALI— Pendapatan Desa Demangan, Sambi, Boyolali, dari sewa lahan bengkok naik Rp40 jutaan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Naiknya pendapatan desa tersebut disebabkan oleh masuknya investor pabrik Esemka, PT Adiperkasa Citra Esemka Hero yang menyewa tanah bengkok senilai Rp114 juta/ tahun.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Carik Desa Demangan, Suyamto, mengatakan sebelumnya, sewa tanah bengkok di lahan pabrik Esemka seluas 11,4 hektare hanya Rp6,5 juta/ hektare atau Rp74 juta/ tahun. Setelah investor pabrik Esemka datang, lahan desa disewa menjadi Rp10 juta/ hektare atau menjadi Rp114 juta/ tahun. “Jadi, pendapatan desa dari sewa lahan bengkok naik Rp40 jutaan/ tahun dari tahun-tahun sebelumnya,” paparnya saat berbincang dengan solopos.com belum lama ini.

Suyamto menambahkan sesuai perjanjian tanah bengkok di pabrik Esemka bakal disewa selama 30 tahun. Nilai kontrak akan dikaji setiap tahunnya, termasuk pembayarannya juga akan diberikan setiap tahun. Jika nilai kenaikan pendapatan desa dari sewa lahan dihitung terendah saja, yakni 40 jutaan/ tahun, maka sedikitnya kenaikan pendapatan Desa Demangan mencapai minimal Rp1,2 miliar selama disewa Pabrik Esemka.

“Untuk tahun pertama saja, pendapatan desa sudah naik Rp40 jutaan. Semakin lama, pastinya akan lebih besar lagi nilai sewanya. Dan ekonomi warga sekitar juga meningkat,” terangnya.

Selama ini, kata dia, sewa tanah bengkok desa dipakai untuk membayar gaji perangkat desa setelah dikelola melalui Anggaran Pendapatan Dan Belanja Desa (APBDes). Dengan adanya peningkatan pendapatan desa, ia berharap pembangunan dan kesejahteraan perangkat desa bisa meningkat.

Salah satu tokoh masyarakat Desa, Slamet, menambahkan masuknya investor pabrik Esemka di Demangan secara langsung berimbas positif bagi Boyolali. Apalagi, imbuhnya, mobil Esemka selama ini digadang-gadang bisa menjadi mobil nasional.

Pabrik Esemka berdiri di tepi jalan raya Desa Demangan, Sambi, sekitar tiga kilometer dari Kantor Kecamatan Sambi. Menurut Slamet, lokasi Pabrik Esemka dinilai cukup strategis karena berdekatan dengan Kota Solo dan hanya berjarak 8 kilometer dari Bandara Internasional Adi Soemarmo.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya