P4GN Lawu Gelar Lomba Tiktok, Wabup Karanganyar Langsung Ikut

Solopos.com, KARANGANYAR -- Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Lawu Karanganyar menggelar lomba Tiktok untuk kampanye memerangi narkoba. P4GN Lawu menggandeng Wakil Bupati Karanganyar, Rober Christanto, untuk ikut serta meramaikan lomba dengan sasaran kaum milenial tersebut.

Gayung bersambut. Ajakan itu P4GN diterima Wabup dengan senang hati. Wabup ikut bermain Tiktok menggunakan koreografi yang tak kalah kreatifnya dengan apa yang selama ini dilakukan oleh anak milenial.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sekretaris II P4GN Karanganyar, Hendro Prayitno, mengatakan Wabup Rober sangat terbuka dengan unsur milenial. Sehingga, saat mengajukan konsep lomba Tiktok, hal tersebut disambut baik oleh Rober. Menurutnya, dalam membuat ajakan lomba, Rober tak ragu atau malu untuk ikut melakukan koreografi dan direkam.

Tekan Penularan Covid-19 Antarnakes, RSUD Karanganyar Larang Makan Bersama

“Pak Wabup sangat senang ketika kami mengajukan konsep lomba memerangi narkoba dengan media Tiktok. Karena beliau memang suka hal berunsur milenial. Beliau juga langsung mengiyakan ketika kami ajak membuat video ajakan lomba dan berkoreografi ala-ala anak Tiktok,” kata Hendro kepada Solopos.com, Senin (18/1/2021).

Selain itu, lomba Tiktok dipilih karena saat ini kegiatan yang bisa dilakukan di tengah pandemi Covid-10 sangat terbatas. Di sisi lain, dia melihat popularitas Tiktok sangat tinggi di kalangan milenial. Sehingga, media tersebut dipilih sebagai wadah video kreatif untuk memerangi narkoba.

“Apalagi penggunanya banyak dan sasaran kampanye kami sesuai dengan usia pengguna Tiktok. Dari SMP hingga SMA dan karang taruna. Jadi itu alasan kami menggunakan media tersebut. Nanti beberapa video kreatif terbaik akan kami gunakan untuk materi kampanye dan kami sebarluaskan,” imbuh dia.

Sempat Tutup Karena Nakes Positif Corona, 2 Puskesmas Karanganyar Ini Kembali Buka

Lomba Poster

Selain lomba Tiktok, P4GN Lawu Karanganyar juga mengadakan lomba poster kreatif dengan tema yang sama. Hendro menyasar industri kreatif lantaran lebih mudah dalam menggandeng anak muda menjadi kader anti narkoba.

“Banyak anak-anak kreatif di Karanganyar. Itulah kenapa kami mewadahinya. Kami ingin mereka bisa membantu kami untuk berkampanye memerangi narkoba di dunia kreatif sesuai minat dan keahlian mereka. Sampai saat ini, responsnya juga bagus juga karena banyak sekali yang menghubungi kami terkait keikutsertaan mereka,” terang dia.