OS ANDROID : Pangsa Pasar Marshmallow Tembus 13,3%

OS Android Marshmallow kini memiliki pangsa pasar 13,3%.

Solopos.com, SOLO — Pangsa pasar OS Android Marshmallow semakin meningkat. Memasuki Juli 2016, pangsa pasar sistem operasi buatan Google itu menembus 13,3%.

Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk

Sebagaimana dikutip dari Phonerena, Kamis (14/7/2016), OS Android Marshmallow telah diluncurkan sejak September 2015. Hingga kini pangsa pasar Android Marshmallow meningkat menjadi 13,3% dan naik 3,2% dari bulan Juni 2016.

Meski begitu OS Android Lollipop atau KitKat masih menguasai pangsa pasar. Android Lolliop memiliki pangsa pasar 35,1%. Sedangkan pangsa pasar KitKat mencapai 30,1%. Dua sistem operasi tersebut memang mengalami penurunan pangsa pasar tapi tidak signifikan.

Meski begitu dalam beberapa tahun ke depan, OS Android Marshmallow diprediksi melampui Kitkat dan Lollipop. Hal itu karena Android Marshmallow memiliki fitur baru yang lebih baik dibanding generasi Lollipop.

Di bagian pengaturan, penggunan bisa menggunakan fitur Android security patch level untuk memperkuat keamanan ponsel. Fitur Android security patch level bisa berfungsi dengan baik apabila perusahaan pembuat smartphone juga ikut mendukung, Namun, fitur tersebut sepertiya tak bisa digunakan di dua Nexus terbaru.

OS Android Marshmallow dibekali dengan fitur akses cepat ke menu dengan menggunakan suara. Untuk menggunakan fitur itu, sentuh layar smartphone dari bawah ke arah kiri atas. Anda bisa mencobanya saat sudah terbiasa.

OS terbaru Android Marshmallow memang dibekali fitur unik sehingga membuat baterai smartphone atau tablet yang menggunakannya tidak cepat habis dan tetap awet seperti biasa.

Hal itu karena Android terbaru itu mampu menghentikan proses aplikasi saat pengguna tidak memerlukannya. Saat menggunaan OS Marshmallow, baterai smartphone Nexus 5 dan Nexus 6 akan lebih hemat 30% dari biasanya.

OS terbaru Android 6.0 Marshmallow juga sangat dinamis dan fleksibel karena bisa mengatur penempatan aplikasi sesuai dengan kehendak pengguna. Kita tunggu saja perkembangan OS Android Marshmallow yang masih seumur jagung itu dalam beberapa bulan ke depan.