Jumat, 23 Maret 2012 - 07:05 WIB

Organda masih tunggu insentif pemerintah

Redaksi Solopos.com  /  Aksara Solopos  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Dewan Pimpinan Pusat Organda menyatakan bahwa hingga saat ini pihaknya bersama pemerintah masih membahas rencana kenaikan tarif angkutan umum terkait bakal naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Sekretaris Jenderal DPP Organda Ardiansyah menjelaskan ke depan untuk mengurangi gejolak di lapangan terkait kenaikan harga BBM bersubsidi, pihaknya meminta kepada pemerintah pusat dan daerah untuk melakukan pengembangan angkutan di masing-masing wilayah.

Menurut Ardiansyah, dampak kenaikan harga BBM terhadap biaya operasional kendaraan adalah sebesar 35 persen. Karenanya, untuk menghindari kenaikan tarif yang terlampau tinggi, pihaknya meminta pemerintah memberikan insentif untuk angkutan umum. [vivanews/rda]

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif