Orang Tua Masih Hidup Laki-laki ini Ngamuk Minta Warisan

Solopos.com, SOLO — Beredar video laki-laki mengamuk dan mengobrak-abrik rumah. Diketahui motif laki-laki ini melakukan aksi brutal adalah karena meminta warisan kepada sang ibu yang diketahui masih hidup.

Viral Video Kepala Desa Gantar Kesurupan Setelah Lihat Tari Jaipong

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dalam video pendek berdurasi 34 detik itu, terlihat sofa yang berantakan dan seorang laki-laki berbaju ungu duduk dengan merancau. Nampak beberapa orang mengelilingi laki-laki itu dan terlihat sangat geram dengan perkataannya.

Bahkan ada salah satu orang yang saking geramnya sampai ingin memukul laki-laki itu. Untungnya beberapa orang berhasil menahan emosinya, agar tidak memukul laki-laki tersebut.

Dalam video itu, laki-laki ini sempat mengatakan kecewa karena mobil pemberian orang tuanya sering rusak. Diketahui dirinya marah dan minta mobil itu dibeli lagi dan ditukar dengan yang baru.

Menurut keterangan akun Instagram @ndorobeii, video yang diunggah Minggu (27/9/2020) tersebut terjadi di Desa Pulotondo Kecamatan Ngunut, Tulungagung Jawa Timur. Video ini awalnya diunggah oleh akun Iksan Efendi yang kemudian dihapus dan diberi keterangan caption, “Jaluk warisan, wong tuwo sik utuh [minta warisan, kepada orang tua masih ada], akhire [akhirnya] ngamuk meresahkan warga".

Viral Penjual Bubur Kacang Hijau Fasih Bahasa Jepang, Ternyata Belajar dari Sini

Bernama Sogol

Dari keterangan unggahan tersebut, video ini dikonfirmasi oleh Iksan akun pertama yang mengunggah. Laki-laki ini disebut-sebut bernama Sogol, 35. Sogol diketahui memecahkan kaca rumah, mengobrak-abrik kursi di ruang tamu, dan berteriak meminta warisan ke orang tuanya.

Menurut keterangan Iksan, ulah Sogol ini membuat geger warga sebab ada orang meninggal di lingkungan tersebut. Awalnya para petakziah diam, namun karena situasinya semakin memanas dan Sogol semakin brutal kepada ibunya, warga kemudian langsung mendatangi Sogol.

“Warga marah atas kelakuan anak yang berani pada orang tua, apalagi mengancam demikian,” ujar iksan.

Sogol juga sudah diingatkan agar tidak melakukan tindakan yang lebih parah, namun dirinya tidak mendengarkan. Warga kemudian menyeret Sogol dari dalam rumah dan mengusirnya dari lingkungan tersebut.

Viral Video Tiktok Guru Doakan Murid Meninggal Karena Mengeluh Kelas Online

Warga juga mengungsikan orang tuanya agar tidak terulang kejadian yang sama. Warga juga masih terus mengawasi orang tua Sogol, karena takut sewaktu-waktu Sogol datang dan melakukan hal yang lebih ekstrem.

Dalam keterangan unggahan @ndorobeii ini, Bripka Doni yang merupakan Babhinkamtibmas Desa Pulotondo juga membenarkan kejadian tersebut. Tetapi sayangnya Doni tidak memerinci secara detail kronologi kejadian tersebut.

Komentar Netizen

Hingga berita ini disusun, unggahan tersebut sudah mendapat 111.895 views pengguna Instagram, dan dibanjiri komentar netizen. Banyak netizen yang geram terhadap ulah Sogol, yang tidak mau berusaha dan tidak menghormati orang tuanya.

Tambah 24, Total Pasien Covid-19 yang Sembuh di Klaten Jadi 526

“Respect sama kepedulian warga sekitar, Mudah2an ibunya selalu dalam lindungan Allah,” ujar akun Instagram Keviiiiin33.

“orang gada guna, udah bisa kerja tapi masih mengharapkan harta orang tua, seharusnya anak yang ngasih orang tua,” tulis akun Instagram yeosoo.nc.

“maknya usaha & kerja, jgn punya mental minta2, warisan orang tua yang masih idup pun diminta,” timpal akun Instagram faisalwardana.

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Viral, Pria di Tulungagung Ini Ngamuk Minta Warisan pada Orang Tuanya yang Masih Hidup Tulungagung - Video pendek berdurasi 33 detik yang sempat diungggah dan viral di media sosial di Tulungagung tentang seorang pria mengamuk terungkap motifnya. Video unggahan akun Iksan Efendi yang kemudian dihapus itu diberi caption "Jaluk warisan, wong tuwo sik utuh, akhire ngamuk meresahkan warga". Saat dikonfirmasi, Iksan membenarkan peristiwa itu, menurutnya pria yang sebut saja Sogol (35) sebelumnya datang ke rumah orang tuanya di Desa Pulotondo Kecamatan Ngunut, lalu mengamuk. Dengan memecahkan sejumlah kaca rumah, mengobrak-abrik kursi di ruang tamu dan berteriak-teriak, Sogol meminta warisan ke orang tuanya. "Padahal saat itu tetangganya ada yang meninggal dunia, banyak yang takziyah di situ," ucap Iksan, Minggu (27/09/2020) saat dihubungi via massanger. Awalnya para petakziyah diam, namun karena amukan itu kemudian memanas dengan berbagai umpatan ancaman pada ibu kandungnya, warga langsung mendatangi Sogol. "Warga marah atas kelakuan anak yang berani pada orang tua, apalagi mengancam demikian," ujarnya. Diingatkan dengan kata agar tidak melakukan tindakan yang lebih parah, Sogol tak mendengarkan. Warga kemudian menyeret Sogol dari dalam rumah sambil mengusirnya pergi dari lingkungan itu. "Nasehat warga tak didengar, dia diseret keluar dan diusir paksa," ungkapnya. Jika Sogol dikatakan tidak waras, Iksan justru meragukan. Pasalnya, Sogol jika datang ke rumah orang tuanya selalu naik dan dapat mengendarai mobil sendiri. Dalam video itu, Sogol sempat mengatakan kecewa karena mobil pemberian orang tuanya sering rusak. Dirinya marah dan minta mobil itu dibeli lagi dan ditukar dengan yang baru. Akibat ancaman Sogol, warga kemudian mengungsikan orang tuanya agar tidak terulang kejadian serupa. Bahkan, warga masih terus mengawasi orang tuanya karena takut jika Sogol datang sewaktu-waktu justru akan melukai ibu kandungnya sendiri. Sementara itu, Babhinkamtibmas Desa Pulotondo Kecamatan Ngunut Bripka Doni membenarkan jika kejadian itu berada di desa tempatnya bertugas. Namun, Doni tidak merinci secara detail kronologi kejadiannya.

Sebuah kiriman dibagikan oleh ????????? (@ndorobeii) pada 27 Sep 2020 jam 5:17 PDT