Orang Lansia Seperti Bens Leo Rentan Terinfeksi Covid-19, Kenapa ya?

Solopos.com, SOLO-Orang lanjut usia (lansia) seperti Bens Leo rentan terinfeksi Covid-19 hingga mengakibatkan keparahan dan kematian. Pria bernama lengkap Benedictus Benny Hadi Utomo itu meninggal dunia karena Covid-19 pada usia 69 tahun, Senin (29/11/2021) sekitar pukul 08.24 WIB di RS Fatmawati Jakarta.

Seperti telah banyak diketahui, bahwa orang lansia sendiri relatif lebih rentan terinfeksi Covid-19 dan meninggal karenanya. Jika dilihat dari usianya, Bens Leo sendiri telah masuk kategori lansia.

Promosi Peringati Hari Raya Nyepi, BRI Peduli Bagikan 1.000 Paket Sembako di Bali

Faktor lain juga dapat membuat lebih mungkin sakit parah saat orang lansia terinfeksi Covid-19, seperti memiliki kondisi medis tertentu yang mendasarinya. Jika memiliki kondisi medis yang mendasarinya, seorang harus terus mengikuti rencana perawatan, kecuali jika disarankan secara berbeda oleh penyedia layanan kesehatan.

Baca Juga: Meninggal Dunia Karena Covid-19, Ini Profil Bens Leo

Seiring pertambahan usia, tubuh akan mengalami berbagai penurunan akibat proses penuaan, mulai dari menurunnya produksi pigmen warna rambut, produksi hormon, kekenyalan kulit, massa otot, kepadatan tulang, kekuatan gigi, hingga fungsi organ-organ tubuh.

Sistem imun sebagai pelindung tubuh pun tidak bekerja sekuat ketika masih muda. Inilah alasan mengapa orang lanjut usia (lansia) rentan terserang berbagai penyakit, termasuk Covid-19 yang disebabkan oleh virus Corona.  Selain itu, tidak sedikit orang lansia yang memiliki penyakit kronis, seperti penyakit jantung, diabetes, asma, atau kanker. Hal ini bisa meningkatkan risiko atau bahaya infeksi virus Corona. Komplikasi yang timbul akibat Covid-19 juga akan lebih parah bila penderitanya sudah memiliki penyakit-penyakit tersebut.

Bukan hanya menyebabkan gangguan pada paru-paru, infeksi virus corona juga bisa menurunkan fungsi organ-organ tubuh lainnya, sehingga kondisi penyakit kronis yang sudah dimiliki penderita akan semakin parah, bahkan sampai mengakibatkan kematian.

Baca Juga: Ameer Azzikra Meninggal, Alvin Faiz: Insya Allah Berkumpul Sama Abi

Pada penderita kanker, misalnya. Penyakit kanker sendiri dapat melemahkan sistem imun sehingga penderitanya tidak mampu menangkal serangan virus Corona, ditambah lagi efek samping kemoterapi yang juga dapat menekan sistem imun. Dalam keadaan seperti ini, virus corona akan lebih mudah berkembang dan menyebabkan gangguan pada berbagai organ tubuh.

Pada penderita gagal jantung, di mana jantungnya sudah mengalami kepayahan dalam memompa darah, gangguan paru-paru akibat infeksi virus corona akan membuat jantung harus bekerja lebih keras untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Hal ini tentu dapat memperburuk kondisi jantung.

Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan orang lansia untuk melindungi diri agar tidak terinfeksi Covid-19 seperti dikutip dari alodokter.com, Senin (29/11/2021):

Baca Juga: Bernapas Melalui Mulut dapat Memengaruhi Bentuk Wajah Manusia?

– Mencuci tangan secara teratur dengan air mengalir dan sabun atau hand sanitizer dengan kandungan alkohol minimal 60%
– Menggunakan masker saat sedang sakit
– Menghindari kontak dengan orang yang sakit
– Menghindari pergi ke tempat-tempat keramaian seperti pusat perbelanjaan, terminal, atau stasiun
– Tidak menyentuh mata, hidung, dan mulut sebelum mencuci tangan
– Mengonsumsi obat secara rutin untuk penyakit yang diderita
– Mengunjungi dokter untuk kontrol sesuai jadwal

Baca Juga: 28 November Hari Dongeng Nasional, Sudahkah Anda Mendongeng untuk Anak?

Sistem imun yang sudah melemah ditambah adanya penyakit kronis dapat meningkatkan risiko Covid-19 pada lansia, baik risiko terjadinya infeksi virus Corona maupun risiko virus ini untuk menimbulkan gangguan yang parah, bahkan kematian.