SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

GUNUNGKIDUL– Dua siswa SMA N 1 Karangmojo, Ridwan Budiyanto dan Rahmad Wijayanto keduanya kelas XII IPA 1 berhasil menyumbangkan satu perak dalam ajang Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) 2011.

Keduanya mempresentasikan hasil penelitian berjudul Matahari Sebagai Acuan Menentukan Arah Kiblat Dengan Menggunakan Formula Segitiga Bola, di Plaza Kemendiknas, Selasa (11/10) lalu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ketika dihubungi Harian Jogja, Kamis (13/10) melalui ponselnya, Ridwan menjelaskan pada Senin (11/10) ia memulai kompetisi nasional itu dengan melalui tahap gelar poster pameran yang diikuti oleh 90 finalis dari tiga bidang sains dasar, terapan dan IPS.

Sebelum tahap itu, terdapat ratusan peserta lainnya dalam babak penyisihan awal. Dalam gelar poster itu, mereka memamerkan dalam bentuk poster dan alat peraga atau simulasi.

Setelah lolos dari tahap gelar poster, kedua pelajar Gunungkidul ini kemudian mempresentasikannya di hadapan juri pada Selasa (12/10). Dalam presentasi itu ia sempat tegang namun bisa menenangkan diri dan berjalan lancar untuk bertanding dengan 10 presentator unggulan lainnya.

“Selama dua hari cukup menengangkan tetapi Alhamdulillah akhirnya kami bisa mendapatkan medali perak, kami berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung, semoga ke depan bisa berkontribusi lebih baik lagi,” terang Ridwan yang baru akan kembali ke Jogja pada Jumat (14/10) sore ini.

Sementara Pendamping kontingen DIY, Zaenal Abidin menyatakan penelitian yang digarap dua pelajar Gunungkidul ini memang belum pernah ada sebelumnya. Bahkan dalam penelitian serupa di ratusan peserta sekalipun ia tak menemukan penelitian perihal tersebut yang sangat mengangkat potensi lokal. 

Setelah mendapatkan perak tersebut kedua peserta SMA N 1 Karangmojo tersebut bisa mengikuti seleksi nasional melalui propinsi dalam sejumlah olimpiade internasional. Tentunya dengan syarat dan persaingan yang ketat.

Ia menambahkan dalam OPSI tahun 2011 ini DIY mengalami peningkatan perolehan medali menjadi dua emas, tiga perak, satu perunggu dan tiga penghargaan khusus. “Peraknya yang meningkat, dan juga penghargaan khusus,” ujarnya. (HARIAN JOGJA/Sunartono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya