SOLOPOS.COM - Marketing Virtual Store Manger Alfamart Agung Nugroho ketika menunjukkan toko virtual Alfamind di Bumbu Desa, Jogja, Kamis (22/9). (Harian Jogja/Kusnul Isti Qomah)

Online shopping yang berkembang dilirik Alfamart

Harianjogja.com, JOGJA — PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) mengenalkan jaringan toko virtual Alfamind di DIY. Alfamart menargetkan pertumbuhan Alfamind di Jawa Tengah dan DIY sebanyak 10.000 toko virtual hingga 2017.

Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar

Marketing Virtual Store Manger Alfamart Agung Nugroho mengatakan, Alfamind merupakan toko pertama yang bisa diakses di mana saja melalui ponsel pintar. Alfamind dibekali teknologi 3D Augmented Reality-Vrtual Reality (AR-VR). Alfamind ini baru dikenalkan secara nasional sekitar enam bulan yang lalu dan mulai dikenalkan di wilayah Jawa Tengah serta DIY sekitar dua bulan.

“Secara nasional, saat ini 850 owner virtual. Untuk wilayah Jateng ada sekitar 150 toko dan DIY sekitar Jogja 30 sampai 40 store owner karena memang baru dikenalkan. Tapi antusiasme masyarakat lumayan besar,” kata dia kepada wartawan di Bumbu Desa, Jogja, Kamis (22/9/2016).

Agung mengatakan, untuk wilayah Jateng dan DIY diharapkan mencapai 10.000 sampai 2017 dan secara nasional diharapkan bisa mencapai 200.000 owner shop. Ia melihat peluang dari bisnis ini sangat besar karena saat ini masyarakat sudah semakin tergantung dengan ponsel pintar.

Alfamind memiliki konsep toko vortual yang saat memiliki memiliki lantai satu, dua, tiga, dan tiga A. Dalam waktu dekat akan segera dibuka lantai lima. Ada sekitar 3.500 produk non makanan yang ditawarkan dan sebanyak 60% merupakan produk dari usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Indonesia.

Alfamind menawarkan peluang baru untuk masyarakat yang ingin menjadi pengusaha dengan cara mudah dan modal terjangkau. Untuk mendaftar dibutuhkan biaya administrasi Rp100.000 dan saldo pertama Rp2,5 juta. Namun, selama promo 24-30 September 2016, Alfamind membebaskan biaya administrasi dan saldo minimal menjadi Rp500.000.

Modal awal tersebut merupakan saldo tersimpan yang dimiliki store owner. Jika store owner menjual barang, mereka akan terima uang cash dari konsumen, sedangkan saldo akan terpotong otomatis.

Presiden Direktur Alfamart Hans Prawira mengatakan, Alfamind merupakan hasil pengembangan bisnis ritel dari toko fisik yang sudah dikenal selama ini. “Sebagian besar produk yang disediakan berasal dari UMKM dan Alfamind membuka peluang bagi pelaku UMKM serta produk lokal yang memenuhi kriteria untuk bisa dipasarkan lebih luas melalui Alfamind,” kata dia.

Untuk bergabung dengan Alfamind ada tiga cara yakni melalui store owner yang telah bergabung, melalui tim marketing Alfamind, dan melalui website resmi www.Alfamind.co.id atau kontak ke 08159391647.

“Setelah teregistrasi, maka store owner akan mendapatkan kartu anggota yang bisa discan untuk memunculkan toko virtualnya,” ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya