SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Ombak tinggi kemungkinan terjadi pada pekan ini.

Harianjogja.com, JOGJA – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta mengingatkan seluruh masyarakat agar tetap mewaspadai gelombang di laut selatan yang diperkirakan tinggi dalam beberapa hari ke depan.

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

“Dalam dua hari terakhir, tinggi gelombang di laut selatan mencapai sekitar tiga meter,” kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Yogyakarta Teguh Prasetyo di Yogyakarta, Senin (13/7/2015).

Menurut dia, gelombang tinggi di laut selatan masih akan berlangsung dua hingga tiga hari ke depan sehingga seluruh masyarakat, seperti nelayan atau wisatawan diminta tetap waspada.

Tinggi gelombang di laut selatan tersebut, lanjut dia, disebabkan kencangnya angin yang bertiup, bahkan kecepatan angin di daeratan bisa mencapai hingga 20 kilometer per jam. Angin rata-rata bertiup dari arah timur.

Ia mengatakan, meningkatkan kecepatan angin yang berhembus disebabkan oleh munculnya daerah tekanan rendah di perairan Pasifik.

“Namun, intensitas daerah tekanan rendah itu sudah semakin berkurang sehingga angin kencang akan berangsur-angsur reda,” katanya.

Selain angin yang bertiup cukup kencang, BMKG juga memperkirakan kondisi cuaca di wilayah DIY selama beberapa hari ke depan cenderung cerah berawan.

Suhu udara di DIY berada di kisaran 19 derajat celcius saat pagi hari dan mencapai 32 derajat celcius saat siang hari. “Cuaca di siang memang akan dirasakan sangat terik oleh masyarakat,” katanya.

Kecepatan angin yang meningkat di wilayah DIY dalam beberapa hari terakhir juga disampaikan oleh sejumlah netizen melalui media sosial.

Para netizen tersebut berkicau memberikan peringatan agar pengendara sepeda motor berhati-hati saat melaju di jalan raya dan menghindari wilayah yang rawan pohon tumbang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya