SOLOPOS.COM - Ilustrasi ilmu fisika (Google image)

Olimpiade intenasional akan diadakan di Jogja

Harianjogja.com, JOGJA — DIY akan menjadi tuan rumah perhelatan bergengsi Olimpiade Fisika Internasional atau International Physics Olympiad (IPhO) yang ke-48. Perlombaan yang diikuti pelajar setingkat SMA dari 88 negara itu akan dihelat di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) pada 16 – 24 Juli 2017 mendatang.

Promosi Kanker Bukan (Selalu) Lonceng Kematian

Baca Juga : OLIMPIADE INTERNASIONAL : 450 Pelajar dari 88 Negara akan Bersaing di Jogja
Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Atas Kemendikbud Purwadi Sutanto menyampaikan saat ini tim dari Indonesia masih dalam tahap pembinaan sebanyak delapan pelajar. Mereka akan diseleksi lagi menjadi empat pelajar untuk bersiang di Ipho ke-48. Persaingan IPhO ini diikuti para pelajar yang duduk di bangku kelas X dan XI dengan proses seleksi melalui olimpiade sains nasional. Di luar target perolehan medali, pihaknya juga menargetkan pelaksanaan IPhO berjalan lancar.

“Semua [negara] satu, tim haknya sama, tidak bisa lebih. Di luar itu kami minta tim bayangan tetapi, tidak bisa. Target kami sebagai penyelenggara, harus baik di mata dunia, lalu target prestasi, insyaallah anak dapat medali. Mudah-mudahan di emas,” ucapnya, Rabu (7/6/2017).

Ketua IPhO ke-48 Kamsul Abraha menambahkan, meski jadwal pelaksanaan berlangsung sembilan hari, namun para pelajar se-dunia itu akan bersaing selama dua hari. Sedangkan hari lainnya, digunakan untuk persiapan dan adaptasi peserta. Pada hari pertama lomba soal praktek eksperimen selama lima jam, setelah sehari istirahat, dilanjutkan hari berikutnya dengan waktu selama lima jam juga. Menurutnya, dari nilai total tersebut kemudian ditentukan untuk dapat medali emas, perak atau perunggu. “Yang dilombakan Fisika setingkat SMA, lomba sebenarnya hanya dua hari,” ungkap dia.

Kepala Disdikpora DIY Kadarmanta Baskara Aji menyatakan, pemilihan sportorium UMY karena dinilai representatif untuk menampung 450 pelajar yang harus berada dalam satu ruang secara bersamaan. Pemda DIY, kata dia, posisinya mendukung dengan memberikan segala hal dan informasi yang dibutuhkan. “Kami mendukung apa yang dibutuhkan teman di Jakarta yang di daerah akan mempersiapkan, misal soal informasi, UMY itu lokasinya dimana dan lainnya,” kata Baskara Aji.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya