SOLOPOS.COM - Ojek online (Ojol) sedang melakukan praktik bantuan hidup dasar di RSIS YARSIS, Kamis (29/4/2021). (Istimewa-Yarsis)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Rumah Sakit Islam Surakarta Yarsis bekerjasama dengan Solo Medicare menyelenggarakan pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD) bagi Ojol (ojek online) Solo Raya. Kegiatan diselenggarakan di Aula Ibnu Sina RSIS Yarsis, Kamis (29/4/2021).

Pelatihan ini dihadiri Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Hari Prihatno. Tim Medis dari Rumah Sakit Islam Surakarta Yarsis serta Tim BNNK Solo menjadi narasumber kegiatan ini.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Adapun pertimbangan pelatihan peningkatan kompetensi bantuan hidup dasar, karena driver ojek online sering berada di jalan raya. Sehingga sangat besar kemungkinan melihat dan membantu kecelakaan lalu lintas.

Baca juga: Transmisi Penularan Covid-19 di Sukoharjo Masih Tinggi, Jemaah di Masjid Harus Hati-Hati

Ekspedisi Mudik 2024

Bantuan Hidup Dasar adalah usaha yang pertama kali dilakukan untuk mempertahankan kondisi jiwa seseorang pada saat mengalami kegawatdaruratan atau mengancam nyawa.

Sedangkan tujuan pelatihan BHD untuk ojol Solo Raya adalah :

1. Mencegah berhentinya sistem pernafasan atau sistem peredaran darah.

2. Memberikan bantuan eksternal terhadap sistem pernafasan atau sistem peredaran darah melalui Resusitasi Jantung Paru (RJP).

3. Menyelamatkan nyawa korban kecelakaan atau yang mengalami kegawatdaruratan dengan memberikan bantuan hidup dasar.

4. Kemudian mencegah terjadinya kecacatan pada korban.

Baca juga: Bikin Geger! Wanita Misterius Mau Bawa Kabur Bayi Warga di Kedungringin Wonogiri

Teori dan Praktik

Sebelum memulai pelatihan, panitia melakukan pre-test materi gawat darurat dengan memberikan 25 soal pilihan ganda kepada 36 peserta. Tujuan pre-test adalah untuk mengetahui tingkat pemahaman Ojol tentang bantuan hidup dasar dan penanganan korban pada kondisi gawat darurat.

Kegiatan pelatihan ini selain diberikan teori, peserta juga melakukan praktik. Kegiatan praktik langsung bantuan hidup dasar dilakukan dengan menggunakan perlengkapan sesuai standar layanan kesehatan. Diakhir sesi dadakan dilakukan post-test.

Baca juga: Mentan Jamin 12 Bahan Pangan Aman Jelang Lebaran

Hasil rekapan nilai pre-test dan post-test materi gawat darurat menunjukkan nilai yang signifikan antara sebelum dan setelah dilakukan pelatihan. Melalui pelatihan bantuan hidup dasar ini diharapkan apabila terjadi kecelakaan lalu lintas atau terjadi kegawatdaruratan, Ojol dapat mengetahui bagaimana melakukan bantuan hidup dasar yang benar. Juga bagaimana menangani korban dalam kondisi gawat darurat dengan cepat dan tepat.

Rumah Sakit Islam Surakarta Yarsis adalah salah satu rumah sakit trauma Center yang menangani pasien secara cepat dan tepat. Penanganan dilakukan dokter spesialis bedah, dokter spesialis saraf, dokter spesialis jantung. Juga dokter spesialis paru, dokter spesialis orthopaedi, serta dokter spesialis penyakit dalam yang berpengalaman dan handal.

Trauma center di RSIS Yarsis merupakan realisasi agar luka atau trauma mendapatkan penanganan yang serius untuk mencegah kecacatan atau kematian pasien.

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya