Solopos.com, KLATEN — Ika, 21, karyawan konter pulsa JP Cell di Desa Drono, Kecamatan Ngawen, nyaris menjadi korban perampokan di konternya, Senin (12/7/2021) pukul 10.00 WIB. Ika sempat ditodong pistol orang tak dikenal sebelum akhirnya berteriak minta tolong kepada bosnya sehingga perampok tersebut tunggang langgang melarikan diri.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, aksi percobaan perampokan itu sempat terekam kamera closed circuit television (CCTV) milik konter pulsa setempat. Pelaku percobaan perampokan itu datang ke konter pulsa JP Cell dengan mengendarai sepeda motor. Pelaku menggunakan kain penutup wajah agar tak dikenali karyawan konter.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Baca juga: Perhatian! 4 Exit Tol di Karanganyar Ditutup Mulai Jumat 16 Juli 2021
Setibanya di depan konter, pria itu langsung menodongkan pistol ke arah karyawan JP Cell di Drono, yakni Ika, 21. Di tengah kepanikan tersebut, Ika berteriak minta tolong ke bosnya.
“Waktu itu saya sempat deg-degan. Saya ndredeg. Saya teriak-teriak minta tolong. Tahu-tahu, pelaku itu melarikan diri ke arah utara,” kata Ika, kepada Solopos.com, di kontermya di Drono, Ngawen, Selasa (13/7/2021).
Baca juga: Heboh Peti Mati Kosong Dikubur di Klaten, Sukarelawan: Sesuai SOP, Peti Tidak Boleh Dibuka
Ika mengatakan kasus itu tak dilaporkan ke polisi. Aksi itu tergolong nekat karena dilakulan di lokasi yang ramai. “Sekilas, dia bukan orang sini. Ini kejadian kali pertama di sini,” katanya.
Terpisah, Kapolsek Klaten Utara, AKP Sugeng Handoko, mewakili Kapolres Klaten, AKBP Edy Suranta Sitepu, mengaku kejadian percobaan perampokan di Drono, Kecamatan Ngawen belum dilaporkan ke polisi.
“Kami belum menerima laporan resminya. Kami mengimbau ke masyarakat untuk berhati-hati dan waspada,” katanya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
