Nur Arifin Pimpin PKS Boyolali, Apa Targetnya?

Solopos.com, BOYOLALI — Musyawarah Daerah (Musda) V DPD (Dewan Pengurus Daerah) PKS Boyolali, Senin (28/12/2020), menetapkan Nur Arifin sebagai ketua DPD PKS Boyolali periode 2020-2025. Arifin selanjutnya akan fokus pada beberapa hal, salah satunya penambahan kader.

Musda V DPD PKS Boyolali tersebut, Senin  itu, digelar secara virtual bersama 78 kabupaten/kota di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan D.I. Yogyakarta. Surat Keputusan (SK) kepengurusan dibacakan langsung oleh Sekretaris Badan Pembinaan Wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, dan D.I. Yogyakarat (Jatijaya) DPP PKS, Amin Ak.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Selain Nur Arifin yang terpilih sebagai ketua DPD PKS Boyolali terpilih juga anggota pengurus lain yang terangkum dalam Dewan Pimpinan Tingkat Daerah (DPTD) PKS Boyolali. Untuk Sekretaris Umum DPD PKS Boyolali dijabat oleh Ahmad Hasyim, kemudian bendahara umum adalah Wahyono.

Cekik Anggota Staf, Video Oknum Camat di Kota Sofifi Viral

Sebagai ketua Bidang Kasderisasi DPTD Boyolali dipilih Nur Achmad, Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) adalah Tugiman, dan Ketua Dewan Etik Daerah adalah Badrus Zaman.  “Setelah pembacaan SK kepengurusan langsung dilanjutkan dengan pelantikan DPTD PKS Boyolali periode 2020-2025 sebanyak 8 orang dan penandatanganan pakta integritas masing-masing pengurus,” kata Ahmad Hasyim dalam keterangan tertulisnya, Senin.

Musda kali ini berbeda dengan tahun tahun sebelumnya karena digelar dalam masa pandemi Covid 19. “Hanya yang akan dilantik saja yang hadir dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.” Jelas Hasyim selaku ketua panitia pelaksana Musda.

Amanah Berat

Menanggapi terpilihnya sebagai ketua DPD PKS Boyolali, Nur Arifin menyampaikan bahwa hal itu merupakan amanah yang sangat berat, melihat peta politik Kabupaten Boyolali saat ini. “Sesungguhnya ini amanah yang berat. Tetapi kalau sudah menjadi keputusan musyawarah, maka bismillah saya siap mengemban amanah ini,” kata dia.

Lesty Kejora Masuk Daftar 10 Perempuan Tercantik Dunia

Lebih lanjut, Arifin menjelaskan bahwa ke depan ada beberapa hal yang menjadi fokus selama periode kepengurusannya.  Di antaranya adalah penambahan jumlah kader dan pemenangan pemilu legislatif 2024. Menurutnya hal itu sesuai dengan arahan yang disampaikan oleh Ketua BPW Jatijaya DPP PKS, Abdul Fikri Faqih.

Terkait pelaksanaan Musda tahun ini, disampaikan jika pelaksanaannya berbeda dengan Musda sebelum-sebelumnya. Menyesuaikan kondisi pandemi Covid-19, Musda pun digelar secara virtual. Kemudian acara itu juga hanya dihadiri oleh pihak-pihak yang akan dilantik saja. Acara juga dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan.

Diketahui, sebelumnya Ketua DPD PKS Boyolali dijabat oleh Nur Achmad.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos