SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, SOLO</strong>–&ldquo;Ini ide dari mana. Bagus banget.&rdquo; Kalimat itu langsung terucap dari <a href="http://news.solopos.com/read/20180407/496/908800/presiden-jokowi-geram-kaos-2019-ganti-presiden-">Presiden Joko Widodo (Jokowi)</a> kala bertemu Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo melihat wajah Balai Kota Solo pasca revitalisasi, Minggu (17/6/2018).</p><p>Rombongan Presiden Jokowi tiba di Balai Kota Solo pukul 13.08 WIB. Jokowi datang dengan mengenakan baju putih lengan panjang dan celana hitam. Didampingi <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180613/489/922183/15-peserta-lelang-jabatan-disetor-ke-wali-kota-solo-ini-nama-namanya">Wali Kota Solo,</a> Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Solo Hari Prihatno dan Kepala Bagian (Kabag) Umum Setda Pemkot Solo, Heru Sunardi, Jokowi seolah bernostalgia.</p><p>Jokowi berjalan dan melihat bangunan Pendapi Gede Balai Kota Solo yang banyak mengalami perubahan. Bangunan Pendapi Gede di era Jokowi menjabat sebagai Wali Kota Solo, masih tertutup dengan dikelilingi penyekat dinding kaca.</p><p>Bangunan Pendapi Gede Solo itu merupakan bangunan baru yang dibangun setelah Balai Kota Solo terbakar pada 1999 silam. Peresmian Gedung Balai Kota Solo dilakukan pada 23 Desember 2002 oleh Presiden Megawati Soekarnoputri. Bangunan Pendapi Gede Solo bergaya khas Jawa yang sepenuhnya terbuat dari kayu berukir, mulai sakaguru, tiang penopang sampai pada struktur pusat langit-langitnya. Setidaknya terdapat 16 tiang penyangga, empat di antaranya sakaguru.</p><p>Kemudian di tahun lalu, Pemkot Solo merenovasi Pendapi Gede Solo dengan membongkar seluruh penyekat dinding kaca, sehingga menjadi terbuka. Selain melihat kondisi Pendapi Gede Solo, Jokowi juga melihat kondisi halaman dan pintu masuk Balai Kota Solo yang mengalami perubahan.</p><p>Dulu, ada pagar di pintu depan Balai Kota Solo. Sekarang Balai Kota Solo juga tampak lebih luas tanpa adanya pagar dan pintu gerbang. Selama 10 menit Jokowi berbincang hangat dengan Wali Kota sekaligus mantan wakilnya dulu.</p><p>Seusai berbincang dengan Rudy, Jokowi pun pamit dan meninggalkan kompleks Balai Kota Solo. Kepada wartawan, <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180612/490/922076/pesan-kanjeng-win-ini-selalu-diingat-wali-kota-solo">Rudy mengatakan</a> kunjungan Jokowi dilakukan setelah dirinya memberitahu mengenai kondisi wajah Balai Kota Solo saat ini.</p><p>&ldquo;Jokowi sangat terkagum-kagum saat melihat Balai Kota sekarang. Katanya bagus, bagus, bagus,&rdquo; kata Rudy menirukan Jokowi.</p><p>Renovasi Balai Kota Solo adalah hasil idenya. Rudy memang sengaja mengubah wajah Balai Kota Solo sebagai simbol keterbukaan.&nbsp;</p><p>Selain mengunjungi Balai Kota, Jokowi juga melakukan pembagian bingkisan sembako di Gandekan, Kecamatan Jebres, Solo. Sedangkan pembagian bingkisan sembako di Sangkrah, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, tidak dihadiri Presiden.</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya