Noory Cake and Bakery, Produk asal  Simo Boyolali yang Berani Tampil Beda

Solopos.com, SOLO--Usaha bisa dimulai dari hobi yang ditekuni. Seperti yang dilakukan Noormella Ruswardhani warga Grenjeng RT 05 RW 02 Kedunglengkong Simo,  Boyolali ini. Berawal dari hobi memasak, Noormella berani membuka usaha.

“Awalnya memang saya hobi bikin kue dan snack untuk anak-anak TK lalu sekitar tahun 2018 mulai serius bikin usaha,” ujar Noormella ketika dihubungi solopos.com, belum lama ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Webinar RS Indriati-Solopos: Olahraga Sesuai Kondisi, Ubah Gaya Hidup Kunci Jantung Sehat

Hingga pada 2018 dia mulai lebih serius mengembangkan usahanya dengan mengikuti bazar dan pameran usaha mikro kecil menengah (UMKM)  dengan merek Noory Cake and Bakery.

Mulai dari situ dia digandeng Dinas terkait dan mendapat bimbingan dan arahan. Saat ini Noory Cake and Bakery memiliki beberapa varian Brownies Singkong Cookies, Mocaf Chiz Cookies, Mocaf Nastar, Brownies Mocaf Panggang, Bolen Pisang Coklat/ Keju, dan Bolu Ketan Hitam.

“Saya mendapat banyak bimbingan termasuk diarahkan untuk membuat brownies dari tepung mocaf, karena belum banyak yang membuat brownies dari tepung mocaf,” ujarnya Noormella.

Mendapat Pendampingan

Bukan itu saja, Noormella juga mendapat mendapat pendampingan dalam membuat kemasan yang baik, hingga bagaimana mengurus perizinan terutama izin produk industri rumah tangga (PIRT).

“Persyaratannya memang banyak sekali hampir setahun prosesnya sejak 2019 lalu tetapi tetap saya lalui. Semoga sebentar lagi PIRT saya keluar,” ujar  Sarjana Pertanian Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto itu.

Tren Pelanggaran Protokol Kesehatan Solo Turun, Karena Sanksi Sosial Bersihkan Sungai?

Untuk pemasarannya, karena adanya pandemi Covid-19 Noormella hampir tidak bisa memasarkan produknya lewat pameran dan bazaar. Dia pun mulai serius memasarkan produknya lewat online.

Meski demikian dia tetap melayani pemesanan secara langsung dengan meningkatkan branding.

“Saya menyadari bahwa branding yang saya lakukan masih  belum maksimal. Jadi saya juga dapat masukan untuk meningkatkan branding agar produk saya lebih dikenal,” ujar istri dari Muhammad Rosid Ridlo itu.