SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta – Kendati jumlah penggunanya terus mengalami penurunan, nyatanya Nokia masih menjadi penguasa pasar ponsel di Indonesia. Setidaknya demikian hasil yang dilaporkan oleh StatCounter sepanjang tahun 2012 lalu.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

StatCounter sendiri melakukan penelitian ini dengan mengambil sampel dari lalu lintas trafik internet mobile yang terdiri dari tiga juta website. Semua ponsel yang dicatat, termasuk feature phone dan smartphone.

Nah, dikutip detikINET dari situs resminya, Selasa (5/2/2013), jika dilihat dari Januari 2012 hingga 2013, jumlah pengguna Nokia di Tanah Air yang tercatat Statcounter mengalami penurunan hingga 24%.

Di awal tahun lalu, Nokia sempat menguasai pasar Indonesia dengan 75,2% namun terus mengalami penurunan tiap bulannya. Sehingga tercatat sampai akhir Januari 2013, Nokia menyisakan 51,3%.

Sedangkan berada di posisi kedua, menurut StatCounter, bukanlah Samsung yang belakangan semakin naik popularitasnya di Tanah Air, melainkan ponsel yang tak teridentifikasi.

Menurut data terakhir hingga Januari menguasai market share sebanyak 20,1%. Kuat dugaan ini termasuk feature phone atau smartphone yang berasal dari China dengan label merek lokal.

Samsung sendiri mengalami pasang surut dan cenderung stagnan, dengan presentase popularitas sampai dengan Januari 2013 sebesar 14,4%.

Untuk kategori khusus smartphone, memang StatCounter tak mengeluarkan risetnya secara terpisah. Tapi dari statistik yang dilihat, Research in Motion — sekarang bernama BlackBerry, menguasai hingga 5% di bawah Sony Ericsson dan di atas Apple dengan 1,7%.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya