SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

PARIS--Produsen telepon seluler (Ponsel) Nokia asal Finlandia yang terus merugi, berencana kembali memangkas karyawannya hingga 10.000 orang, sebuah pemutusan hubungan kerja (PHK) terbesar dalam sejarah.

Pihak perusahaan, Kamis (14/6), mengatakan, kerugian kuartal kedua kemungkinan lebih besar dari perkiraan. Langkah yang termasuk penutupan pabrik di Finlandia itu mengakibatkan total PHK menjadi lebih dari 40.000 orang, sejak Stephen Elop mengambil posisi kepala eksekutif pada 2010.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Di tengah kesulitan keuangan mereka, Nokia telah mencari kucuran dana restrukturisasi tambahan sekitar 1 miliar euro pada akhir 2013. Saham Nokia yang telah jatuh lebih dari 70% sejak diumumkan pada Februari 2011, kembali jatuh 9% pada awal perdagangan kemarin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya