SOLOPOS.COM - Wahyu Tanto (kiri ) dan Slamet Nur Cahyo (kanan) sempat menjadi anggota Timnas Indonesia (JIBI/Harian Jogja/dok)

Wahyu Tanto (kiri ) dan Slamet Nur Cahyo (kanan) sempat menjadi anggota Timnas Indonesia (JIBI/Harian Jogja/dok)

JAKARTA—Eksistensi pemain Persiba Bantul di skuat Timnas Indonesia bakal terancam. Pasalnya hanya ada satu Timnas yang berada di bawah naungan Joint Committee (JC) PSSI.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Bukan tidak mungkin, para pilar Persiba yang sempat mendominasi Timnas justru terlempar dari persaingan skuat menuju AFF Cup 2012, November mendatang.

Keputusan pembentukkan satu Timnas di bawah JC memberi peluang lebih besar kepada pemain dari Indonesian Super League (ISL). Selama ini mereka dianggap memiliki kualitas lebih baik dibanding pemain IPL, termasuk Persiba.

Pelatih Timnas Indonesia, Nilmaizar tidak memungkiri hasratnya untuk memperkokoh skuatnya dengan memasukkan talenta-talenta dari ISL.

“Saya bersikap netral dalam memilih pemain. Hanya pemain potensial yang akan saya bawa ke AFF Cup nanti,” ujar Nilmaizar kepada Harian Jogja, Senin (24/9).

Mengenai besarnya kans pilar-pilar Persiba untuk bertahan di Timnas, Nil tidak memberikan keterangan secara pasti. Namun dia tidak menampik selama ini pilar-pilar Persiba masih minim kontribusi di Timnas. Menurut dia, belum ada sentuhan bernilai lebih yang diperlihatkan Wahyu Wijiastanto dan pilar Persiba lainnya di Tim Merah Putih.(ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya