Ngantuk, mobil seruduk trotoar

LAKA TUNGGAL-Sebuah mobil merek Toyota bernomor polisi N 1664 CL nangkring di trotoar di Jalan Pandanaran, Boyolali Kota, Selasa (20/9/2011) sore. Kecelakaan tunggal ini disebabkan sang pengemudi yang kelelahan. JIBI/SOLOPOS/Farida Trisnaningtyas

Boyolali (Solopos.com)–Kecelakaan tunggal yang melibatkan sebuah mobil terjadi di Jalan Pandanaran, Boyolali Kota pada Selasa (20/9/2011) sore. Peristiwa nahas yang terjadi tepat di depan warung makan bebek goreng Pak Slamet ini menimpa Agus Hardiatmo, warga Sunggingan, Boyolali Kota.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berdasarkan informasi yang dihimpun Espos di lapangan menyebutkan kecelakaan tunggal ini terjadi pada Selasa sekitar pukul 15.30 WIB. Sebuah mobil merek Toyota bernomor polisi N 1664 CL melaju dengan kecepatan kencang dari arah selatan.

Diduga kelelahan dan ngantuk sang sopir pun menabrak trotoar yang berada tepat di kiri jalan. Tak hanya menyeruduk pohon, mobil sedan warna putih tersebut juga menabrak mobil merek Chevrolet yang tengah parkir. Alhasil mobil sedan itu nangkring di atas trotoar sedangkan mobil bernopol H999 HD terdorong sekitar tiga meter dari tempat semula. Mobil warna hitam milik Indra rusak di bagian belakang.

“Mobil putih itu melaju kencang dari arah selatan. Sepertinya tadi menghindari kendaraan lain. Akan tetapi justru menabrak trotoar dan mobil lain yang tengah parkir,” kata salah satu saksi, Sukirno saat ditemui wartawan di lokasi kejadian, Selasa.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal ini. Namun, sang pengemudi Toyota luka ringan di bagian tangan. Sedangkan mobil yang dikendarainya rusak berat di bagian depan. Kaca mobil bagian depan dan radiatornya pecah.

“Alhamdulillah enggak apa-apa. Memang saya sedang perjalanan dari Wonogiri mau pulang ke rumah. Kemungkinan lelah dan capek saat mengemudi,” ujar PNS Pemkab Klaten ini.  Ia pun lantas dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.

(rid)