SOLOPOS.COM - Salah satu pedagang (perempuan menggendong anak) terlihat protes jam malam PPKM Sukoharjo ke petugas (Instagram/@infocegatansukoharjo).

Solopos.com, SUKOHARJO -- Pemberlakuan jam malam PPKM di Sukoharjo, Jawa Tengah menuai protes dari sejumlah pedagang.

Hal tersebut terlihat ketika Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya melakukan inspeksi ke sejumlah warung di Dompilan, Bendosari, Sukoharjo untuk meminta segera menutup warungnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Melalui Program Keluarga Harapan, Satu Keluarga Bisa Dapat Rp10,8 Juta

Wardoyo yang mengenakan jaket berwarna merah menegur salah satu pedagang yang masih beroperasi lewat dari jam malam yang ditentukan pemerintah, yakni 19.00 WIB.

Ekspedisi Mudik 2024

Dari video yang diunggah oleh pengelola akun Instagram @infocegatansukoharjo, pedagang tersebut pun terlihat marah-marah ke Bupati.

BLT Dana Desa Berlanjut 2021, Pemdes di Sukoharjo Verifikasi Ulang Data Penerima

Sembari mengendong anaknya, pedagang yang diduga menjual olahan daging kambing itu beradu pendapat dengan Bupati Sukoharjo terkait jam malam PPKM.

"Dengerin aku Pak, aku menyembelih kambing dua hari enggak habis. Terus anakku makan apa?" tanya pedagang berjenis kelamin perempuan itu.

Liga Inggris: Gol Tunggal Foden antar Manchester City Taklukkan Brighton

"Ini bukan urusan perut, tapi ini aturan dari Kemendagri," jawab Wardoyo.

Pedagang itu pun semakin marah mendengarkan jawaban dari Wardoyo. "Kerjaku cuma ini bagaimana Pak, terus siapa yang mau memberi aku makan? Ya Allah Gusti, Bapak tu Pak Bupati saya hlo Pak. Bapak dapat amanah dari Gusti Allah," protes dia dengan bahasa Jawa.

Akibat nada protesnya ke Bupati Sukoharjo itu, pedagang perempuan satu ini viral di media sosial.

Vaksin Pfizer Kata Bio Farma Masih On Progress


Selain perempuan tersebut yang protes mengenai jam malam PPKM, ada pula pedagang lain yang protes kepada Bupati Sukoharjo.

"Pemerintah daerah kalau bisa memfasilitasi monggo. Saya di sini kontrak pakai uang. Jualan modal usaha tidak meminta daerah Pak," ungkap pedagang lainnya.

18.000 Nakes Ikuti Vaksinasi Tahap Pertama di Semarang

Bukan Pertama Kali

Bukan kali ini saja protes pedagang kepada Bupati Sukoharjo mengenai jam malam PPKM.

Dari video yang diunggah oleh pengelola akun Instagram @energisolo, Senin (11/1/2021), terlihat seorang pedagang yang diduga di Sukoharjo protes kepada petugas yang melakukan inspeksi ke warungnya.

Dalam video itu, pedagang mengatakan jam malam yang diberlakukan selama PPKM di Sukoharjo memberatkan pihaknya. Apalagi warungnya baru  buka pada sore hari.

Baca Doa Ini Saat Naik Pesawat Terbang, Jangan Sampai Lupa!

Pedagang tersebut pun membandingkan kebijakan Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo yang memperbolehkan pedagang untuk tetap buka hingga tutup jam operasional malam hari.



Sembari membaca SE yang dikeluarkan Wali Kota Solo, pedagang tersebut meminta keringanan kepada Bupati Sukoharjo agar jam malam selama PPKM di Sukoharjo bisa dilonggarkan.

Bolehkah Berhubungan Intim Pakai Kondom Saat Haid?

"Ini ada edaran dari Pak Rudi per 11 Januari . Mohon disampaikan pemangku kebijakan, tolong manusiakan manusia. Jam operasional kami baru buka sore, jam 19.00 tutup, terus anak keluarga kita mau makan apa Pak? Tolong bilang ke Pak Bupati, pemegang kebijakan. Pak rudi saja sudah mengeluarkan kebijakan ini per hari ini," protes pedagang tersebut kepada petugas.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya