SOLOPOS.COM - Petugas Kesehatan dari Biddokkes Polda DIY dan PMI Kabupaten Sleman, tengah melakukan pemeriksaan jasad nenek yang tewas di sumur tua sedalam sembilan meter, di Sumberadi, Mlati, Sleman, Sabtu (23/6/2012). (JIBI/Harian Jogja/Ujang Hasanudin)

Petugas Kesehatan dari Biddokkes Polda DIY dan PMI Kabupaten Sleman, tengah melakukan pemeriksaan jasad nenek yang tewas di sumur tua sedalam sembilan meter, di Sumberadi, Mlati, Sleman, Sabtu (23/6/2012). (JIBI/Harian Jogja/Ujang Hasanudin)

SLEMAN-Setelah menghilang selama sepekan, Mujiharjo alias Poniyem, 80, warga Batangan RT 004/RW 054 Sumberadi, Mlati, Sleman ditemukan sudah tidak bernyawa di sumur sedalam sembilan meter, yang tidak jauh dari rumahnya, Sabtu (23/6/2012) pagi, sekitar pukul 06.00 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pertama kali jasad korban diketahui oleh tetangganya, Suyanto, 35. Pagi itu saksi sedang menyapi tiba-tiba melihat sepasang sandal jepit di bibir sumur tua. setelah didekati ia melihat sesosok mayat manusia di dalam sumur.

Ekspedisi Mudik 2024

Kanit Reskrim Polsek Mlati Iptu Suranto mengatakan, setelah mendapat laporan dari warga, kepolisian langsung melakukan evakuasi dibantu oleh Tim SAR. Sekitar pukul 08.30 WIB korban baru bisa diangkat dari sumur.

Hasil pemeriksaa dari Biddokkes Polda DIY tidak ada tanda-tanda penganiayaan dalam jasad korban. Diduga korban meninggal sudah lebih dari tiga hari di dalam sumur. “Setelah dievakuasi korban lagsung dimakamkan oleh pihak keluarga,” kata Suranto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya