PURWOREJO—Akibat cuaca buruk, nelayan di Pantai Jatimalang, Purwodadi, Purworejo tidak bisa melaut. Tingginya ombak dan angin kencang di wilayah pantai selatan memaksa sebagian nelayan untuk pindah profesi.
Menurut Kurnadi, salah satu nelayan Jatimalang, saat ini ketinggian ombak mencapai lima meter. Jika nelayan nekat untuk melaut, katanya, hasil tangkapan ikan tidak sebanding dengan biaya operasional. “Kalau tetap melaut, hasilnya sangat minim. Bisa rugi,” ungkap Kurnadi kepada Harian Jogja, hari ini (25/7).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pantauan Harian Jogja di pantai Jatimalang, perahu nelayan banyak yang diparkir di daratan pantai. Beberapa perahu bahkan rusak, karena sudah lama tidak terpakai. Untuk bertahan hidup, ungkap Kurnadi, sebagian besar nelayan beralih profesi untuk sementara waktu. “Ada yang menjadi buruh tani, tukang ojek, tukang parkir atau apa saja. Yang penting bisa kerja. Saya sendiri sekarang ngojek,” katanya.(Harian Jogja/Abdul Hamied Razak)
Foto Ilustrasi
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
