SOLOPOS.COM - Jack Bergeson (Kansascity.com)

Remaja berusia 16 tahun ini menuai kontroversi lantaran nekat maju di pemilihan Gubernur Kansas.

Solopos.com, KANSAS – Seorang remaja berusia 16 tahun nekat mencalonkan diri sebagai Gubernur Kansas, Amerika Serikat, pada 2018 mendatang. Keputusan remaja bernama Jack Bergeson itu masih berstatus sebagai pelajar SMA itu tak ayal menuai kontroversi dari sejumlah kalangan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Jack mencalonkan diri seusai mendapat dukungan dari program komedi tengah malam, Jimmy Kimmel Live. Dalam acara tersebut, ia mengutarakan niatnya mengikuti pemilihan gubernur untuk memperbaiki kondisi politik yang kacau.

“Saya ingin anak-anak muda terlibat dalam dunia politik. Sebab, saya rasa generasi muda perlu terlibat dalam upaya perbaikan kondisi politik yang lumayan kacau,” kata Jack seperti dikutip Solopos.com dari Kansas City, Sabtu (12/8/2017).

Jack bakal menggandeng seorang rekan bernama Alexander Cline dalam pemilihan gubernur 2018 mendatang. Keduanya sama-sama menapaki tahun terakhir di sekolah menengah atas pada tahun mendatang. “Saya pikir, inilah saatnya memberi kesempatan bagi genrasi muda di Kansas. Mari kita coba sesuatu yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Tidak ada salahnya bukan?” sambung Jack.

Meski belum cukup umur dan memiliki hak pilih, Jack tidak putus asa. Ia yakin bisa maju dalam pemilihan gubernur lantaran tidak ada persyaratan umur bagi seseorang yang hendak mencalonkan diri. “Tiadak ada persyaratan khusus bagi calon gubernur di Kansas. Tidak ada aturan yang menjelaskan soal usia, tempat tinggal, maupun pengalaman,” kata Direktur Pemilihan Umum di kantor Sekretaris Negara bagian Kansas, Bryan Caskey.

Guna mencapai tujuan itu, Jack mulai mengumpulkan dukungan lewat jejaring sosial. Sampai saat ini, ia telah mengumpulkan sejumlah uang untuk kepentingan pencalonan tersebut. Jika impiannya terwujud, maka ia akan menjadi gubernur termuda dalam sejarah Amerika Serikat.

“Saya mengerti banyak orang yang menganggap hal ini sebagai lelucon. Tapi, kami yakin masyarakat akan berpihak kepada kami. Kami yakin warga Kansas akan mengerti cara lama berpolitik sudah tidak layak lagi,” tandasnya.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya