SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Muhammad Nazaruddin kembali mangkir dari panggilan pemeriksaan KPK. Sehingga tinggal satu kesempatan lagi bagi mantan Bendahara Umum DPP Partai Demokrat (PD) tersebut untuk memenuhi janjinya, sebelum dinyatakan sebagai buronan. Sekretaris Dewan Kehormatan PD Amir Syamsuddin, kepada detikcom Selasa (14/6) mengaku, sudah tidak lagi menaruh kepercayaan terhadap Nazaruddin sejak Nazaruddin berada di luar negeri.

Sebab menurut Amir, jika memiliki niat baik Nazaruddin tentunya sudah di Jakarta dan tidak perlu ada tim penjemput ke Singapura. Lebih lanjut dikatakan Amir, ulah Nazaruddin yang menghindar dari proses hukum tersebut jelas merugikan nama baik Demokrat. Mantan Sekjen DPP PD ini berpendapat, jika ada pembelaan  dari sejumlah politisi Demokrat harus dilakukan secara proporsional dan sesuai aturan yang berlaku.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sementara itu, setelah sekian lama bungkam akhirnya mantan Bendahara Partai Demokrat M Nazaruddin angkat bicara. Melalui pesan BlackBerry Messenger (BBM), Nazaruddin mengaku masih menjalani perawatan kesehatan di Singapura. Namun dirinya memastikan akan memenuhi panggilan KPK jika sudah sembuh. Nazaruddin seharusnya menjalani pemeriksaan pada Jumat Senin lalu terkait kasus proyek di Kemendiknas dan dugaan suap Kemenpora. [dtc/dev]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya