Nazar Farhat Abbas: Kabur ke Jerman Jika Jokowi Kalah

Solopos.com, JAKARTA — Farhat Abbas ternyata punya nazar khusus di Pemilu Presiden (Pilpres) 2019. Pengacara yang menjadi anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi – Maruf Amin itu berjanji apabila Jokowi – Maruf Amin kalah di Pilpres 2019, dirinya akan meninggalkan Indonesia. Ada apa dengan Farhat?

“Kalau Jokowi dan Maruf kalah, gue enggak tinggal di Indonesia lagi. [di] Germany,” kata Farhat Abbas kepada Suara.com, Jumat (19/10/2018).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seperti yang sudah diberitakan di berbagai media, Farhat Abbas selalu menunjukkan semangatnya dalam mendukung Jokowi-Maruf Amin. Bahkan dirinya didaulat sebagai juru bicara influencer untuk Jokowi – Maruf Amin.

Ini bukan kali pertama tim Jokowi-Ma’ruf menyampaikan nazarnya. Namun berbeda dari Farhat, Dedi Mulyadi yang juga Ketua TKN Jokowi – Maruf Amin wilayah Jawa Barat sempat bernazar untuk merobohkan dan membangun kembali 1.000 rumah untuk para janda di Jawa Barat.

Nah, kali ini Farhat Abbas malah manfaatkan momen apabila Jokowi – Maruf Amin menang di Pilpres 2019 untuk menikah. “[nazarnya] nikah dong. Kan sekarang duda nggak nikah dulu. Fokus bantu Jokowi – Maruf Amin,” pungkasnya.

Sebelumnya, Farhat membuat kontroversi dengan mengunggah pernyataan di Instagram bahwa yang tak memilih Jokowi akan masuk neraka. Gara-gara unggahan itu, Farhat bahkan ditegur oleh Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Abdul Kadir Karding yang mengatakan bahwa unggahan itu tidak mewakili suara dari TKN,.

 “Kalau Farhat itu mengatas namakan Jubir Indonesia, jubirnya siapa? Bukan jubir TKN, bukan TKN. Mungkin karena dia fanatik sama Pak Jokowi ngerasa selama ini orang-orang yang menghina Pak Jokowi mulai dari isu PKI lah, China lah, apa semua digoreng terus maka Farhat Abbas bilang tak boleh menghina seperti itu,” ujarnya di kantor TKN, Jakarta, Rabu (12/9/2018) sebagaimana dikutip Bisnis.com.