Solopos.com, JAKARTA – Nazar potong kemaluan yang disebarkan akun palsu musisi Ahmad Dhani di Twitter ternyata ditanggapi serius oleh sebagian kalangan. Belasan warga tunarungu yang mengenakan kemeja kotak-kotak khas Joko Widodo, Kamis (24/7/2014), mendatangi rumah Ahmad Dhani di Pondok Indah. Mereka menuntut Dhani untuk menuntaskan nazarnya.
Rumah Ahmad Dhani di Jl Pinang Emas III, Pondok Indah, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis sore pun mendadak ramai. Puluhan warga tuna rungu membentangkan spanduk tuntutan ke pentolan band Dewa 19 itu. Isinya, tuntutan agar Dhani segera memotong kemaluannya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Para demonstran yang rata-rata mengenakan kemeja kotak-kotak itu memadati halaman rumah suami Mulan Jameela. Salah satu poster bertuliskan, “Ahmad Dhani, jangan banci. Buktikan janjimu potong, potong, potong.”
Aksi tersebut berjalan dengan damai dan tertib. Setelah itu mereka langsung membubarkan diri saat petugas dari Polsek Kebayoran Lama datang dan membubarkan aksi. “Sudah demonya, ini perumahan warga, enggak bisa kalian berdemo di sini,” kata salah seorang polisi seperti dilansir Kapanlagi, Kamis (24/7/2014).
Sebelumnya beredar kabar Ahmad Dhani melakukan nazar untuk memotong kemaluannya jika Prabowo kalah dalam Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2014. Nazar ini diketahui melalui screenshot yang tersebar di dunia maya. Gambar ini hingga kini masih terus jadi bahan cibiran.
Padahal Dhani sendiri sudah membantah bahwa kicauan berupa nazar potong kemaluan itu bukan darinya. Dia menyebut kicauan itu rekayasa. Dhani juga sempat bereaksi keras dengan melaporkan sejumlah media online ke Dewan Pers.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
