Washington [SPFM], Amerika Serikat dan sekutunya yang tergabung dalam NATO tidak menargetkan pemimpin Libia Moammar Khadafi dengan serangan militer. Penasehat hukum Deplu AS Harold Koh mengatakan kepada Komisi Hubungan Luar Negeri Senat AS bahwa membunuh seorang kepala negara asing dilarang menurut aturan eksekutif (executive order) dan bahwa aturan eskekutif berlaku dalam konflik itu.
Saat didesak mengenai masalah itu oleh Senator Demokrat Jeanne Shaheen, Koh menekankan bahwa NATO tidak menyerang perorangan dan bahwa aturan peperangan aliansi itu menjelaskan mereka tidak mentargetkan Gaddafi.
Promosi Alarm Bahaya Partai Hijau di Pemilu 2024
Rezim Libia menyatakan pada 1 Mei lalu bahwa serangaan NATO telah menewaskan putra bungsu dan tiga cucu Khadafi namun pemimpin Libia itu berhasil menyelamatkan diri tanpa cedera dalam apa yang mereka katakan sebagai upaya pembunuhan yang disengaja. Serangan NATO telah menghancurkan kantor Khadafi di Tripoli yang digunakan sebagai pusat komando dan kendali. [miol/rda]