Quito [SPFM], Pemerintah Ekuador mengatakan, akan membuat keputusan tentang nasib pendiri Wikileaks, Julian Assange dalam 24 jam. Assange berada di kedutaan besar Ekuador di London untuk mencari suaka politik demi mencegah ekstradisi ke Swedia dalam menghadapi tuduhan kejahatan seksual. Deputi Menteri Luar Negeri Ekuador, Marco Albuja hari ini, Kamis (21/6) mengatakan, pemerintah nasional sedang mempertimbangkan posisi permohonan tersebut dan presiden akan memberikan instruksinya hari ini.
Seperti diberitakan sebelumnya, pekan lalu Assange gagal membuka kembali permohonan banding atas keputusan ekstradisinya ke Swedia. Assange khawatir, jika dirinya diekstradisi ke Swedia, kemudian akan dikirim ke AS untuk menghadapi tuduhan terkait Wikileaks dan menghadapi hukuman mati. Karena sebelumnya, website miliknya telah mempublikasikan banyak bocoran kabel diplomatik yang mempermalukan sejumlah pemerintah dan bisnis internasional. [miol/dtp/bet-mg]