SOLOPOS.COM - Nasi goreng (Freepik).

Solopos.com, SOLO -- Makan nasi goreng pakai timun ternyata berbahaya bagi kesehatan. Bahkan, bisa menyebabkan gangguan tenggorokan hingga kanker.

Sebuah penelitian yang dilakukan di University of The Basque Country menyebutkan nasi goreng yang dibuat pakai minyak bekas akan memunculkan zat yang bernama aldehida.

Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini

Ini Cara Tante Ernie Bikin Pantat & Paha Miliknya Tampak Indah

Dilansir HiMedik.com, jaringan berita Solopos.com, apabila zat aldehida bertemu dengan getah timun bisa membuat tenggorokan terganggu hingga yang paling berbahaya adalah kanker.

Ekspedisi Mudik 2024
Mentimun, buah sehat dengan sejuta manfaat. (magforwomen.com)
Mentimun, buah sehat dengan sejuta manfaat. (magforwomen.com)

Sebetulnya bukan hanya nasi goreng, makanan lain yang mengandung aldehida akan menimbulkan dampak yang buruk bagi kesehatan. Maka dari itu, alangkah baiknya untuk tidak makan nasi goreng pakai lalapan timun karena berbahaya.

Bikin Gemuk

Selain itu, terlalu banyak mengonsumsi nasi goreng juga bisa bikin gemuk. Hal ini dikarenakan nasi goreng mengandung kalori yang tinggi sehingga mudah untuk bikin seseorang menjadi gemuk.

Turun 14 Kg dengan Permen Lolipop, Ini Rahasia Diet Artis Korea Goo Hye Sun!

Apalagi dalam satu porsi nasi goreng biasanya dinikmati dengan tambahan bahan pelengkap, seperti cumi, udang, dan telur. Tentunya, tambahan tersebut meningkatkan jumlah kalori dalam satu porsi nasi goreng.

Sebagai informasi dalam satu porsi nasi goreng lengkap dengan isinya, terdapat kalori sebanyak 630. Hal ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan kalori makanan cepat saji atau fast food, yakni 300 kalori per 100 gram. Padahal selama ini fast food kerap dianggap makanan yang tak menyehatkan dengan kalori tinggi.

Bagaimana Cara Diet yang Aman Bagi Penderita Maag?

Ilustrasi orang obestitas atau kegemukan
Ilustrasi orang obestitas atau kegemukan (Freepik)

"Kalau dikonsumsi terus menerus kan kalorinya tinggi. Nasi goreng pasti pakai minyak, kalah ditambah dari minyak dan minyak gorengnya terlalu panas takutnya timbul radikal bebas, ungkap dokter spesialis gizi, Titi Sekarindah kepada Detik.com.

Gerakan Tangan yang Bisa Bikin Payudara Besar & Kencang Ala Maria Vania

Selain bikin gemuk, terlalu banyak mengonsumsi nasi goreng juga bisa meningkatkan risiko gangguan kesehatan, seperti penyakit jantung dan kanker.

Nasi Goreng Sehat

Maka dari itu, Titi menyarankan untuk tidak terlalu sering mengonsumsi nasi goreng. Namun, jika ingin menikmati nasi goreng dengan cara yang sehat,  pilihlah bahan pelengkap yang menyehatkan, seperti sayuran.

Sehari Nge-Teh Berapa Gelas? Awas Lho, Ini Bahayanya Kalau Kebanyakan

Dan hindari penggunaan cumi, udang, dan tak pakai timun saat makan nasi goreng karena akan meningkat jumlah kalori yang tinggi pada salah satu makanan khas Tanah Air ini.

Anda juga bisa mengganti minyak goreng dengan minyak zaitun saat memasak nasi goreng. Minyak tersebut diklaim mampu meningkatkan kolesterol baik dan yang jelas menyehatkan.

Asuransi Unik Artis: Mulai Sperma hingga Payudara

Awas, Kulkas Bisa Meledak Kalau Minuman Ini Disimpan di Freezer

Enggak Bikin Gendut! 5 Makanan Ini Aman Dimakan Sebelum Tidur

Baca Tips Diet di Sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya