Bagi penggemar masakan rumah namun tidak sempat memasak sediri, bisa mencoba sajian makanan rumahan di warung masakan omah, Bu Ageng Jalan Tirtodipuran Nomor 12, Mantrijeron, Jogja.
Menurut pemilik rumah makan ini, Rulyani, 52, istri budayawan Butet Kartarajasa, semua masakan di Bu Ageng adalah masakan yang biasa disajikan untuk keluarganya. Salah satunya adalah nasi campur Indonesia.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ia menuturkan sebenarnya masakan ini adalah masakan campuran antara masakan Kalimantan dan Jawa, namun bahan bakunya diambil dari berbagai daerah di Indonesia.
Nasi campur jadi menu andalan. Berisi abon, sambal kutai, sambal goreng kentang kering, telur dadar dadu, paru ketumbar, ikan asin dan lempeng legendar. Menurut Ruliyani, nasi ini terinspirasi nasi wardani dari Bali.
Semua resep makanan Bu Ageng adalah asli buatan Rulyani. Ia yang asli dari Kalimantan namun telah lama tinggal di Jogja ini menggabungkan rasa dari kedua daerah sehingga menjadi istimewa. Menurutnya, bahan-bahan yang ada di dalam nasi campur memang dibuat dengan porsi kecil agar bisa dinikmati dengan pas sehingga tidak menimbulkan sisa.
Apalagi beberapa bahan pembuatannya cukup rumit, seperti abon ikan dan telur padang pembuatannya bisa sampai 1,5 jam sehingga disajikan dalam porsi kecil namun pas sebagai lauk.
Untuk minuman spesialnya, Bu Ageng menyajikan es kopyor duren. Semuanya hasil kreasi Rulyani. Es kopyor duren sendiri berisi kelapa kopyor dicampur dengan durian yang diberi santan. Segar dan cocok dinikmati di siang yang terik.
Bu Ageng buka Selasa-Minggu pukul 11.00-23.00 WIB. Untuk harga makanan mulai Rp5.000-Rp12.000. Minuman mulai Rp2.000-Rp15.000.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
