SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, SOLO&nbsp;</strong>– Ponpes Ta’mirul Islam memastikan Agung Rukiyanto, 47, warga Kampung Tegalayu RT 001 /RW 002, Bumi, Laweyan bukan pengajar di ponpes tersebut. Agung adalah jemaah binaan Muhammad Ali atau Abah Ali di <em>basecamp</em> atau tempat khusus yang dikelola Abah Ali.</p><p>Demikian disampaikan juru bicara Ponpes Ta’Mirul Islam saat jumpa pers di Majid Al-Kahfi kompleks Ta’mirul Islam, Selasa (10/4/2018).</p><p>"Saya kaget dengan adanya pemberitaan kasus ini. Warga harus tahu antara Ponpes Ta’Mirul Islam dengan <em>basecamp</em> berbeda bukan dalam satu organisasi," ujar Adhim, Selasa.</p><p>Adhim menjelaskan Abah Ali masuk sebagai salah satu pemimpin Ta’mirul Islam. Abah Ali secara pribadi mendirikan <em>basecamp</em> yang pengikutnya dari berbagai kalangangan mulai dari mantan penjudi, penyalahgunaan narkotika, pamabuk, preman, dan lainnya. Mereka semua menjadi orang baik dengan kembali jalan yang benar setelah mengikuti pengajian Abah Ali di <em>basecamp</em>.</p><p>"Kami pastikan dia [Agung] bukan sebagai santri, alumni, ustaz, dan pengajar di Ta’Mirul Islam. Ponpes&nbsp; berkomitmen memberantas narkoba dan kasus ini tidak ada kaitannya dengan keluarga besar Ta’mirul Islam," kata Adhim yang juga menjabat sebagai salah satu pimpinan Ponpes Ta’Mirul Islam.</p><p>Ia mengakui Agung kerap terlihat di kompleks Ta’mirul karena memang rumahnya dekat dengan ponpes. Namun, Agung tidak memiliki tanggung jawab dan tugas di ponpes itu.</p><p>Juru bicara jemaah binaan <em>basecamp</em>, Dian Andrea, membenarkan Agung dulunya adalah orang mantan pengguna narkoba yang masuk ke <em>basecamp</em> untuk mengikuti program rehabilitasi religius dalam pengawasan langsung Abah Ali. Agung bergabung ke <em>basecamp</em> selama lima tahun.</p><p>"Saya tidak tidak percaya dia [Agung] sebagai pengedar. Kalau sebagai pengguna saya baru percaya," kata Dian.</p><p>Ia mejelaskan Agung selama ini mengikuti program Abah Ali seperti kajian kitab dan mengaji Alquran dengan baik. Meskipun sudah lama bergabung di <em>basecamp</em>, Dian menilai Agung belum punya kemampuan mengajar atau memberikan tausiah kepada jemaah lain. Ia tidak menyangka Agung kembali ke perilaku lamanya dengan terjerat kasus penyalahgunaan narkotika.</p>

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya