Solopos.com, NAPOLI — Jurgen Klopp berharap menghindari perasaan deja vu ketika Liverpool bertandang ke Napoli pada laga pembuka Liga Champions musim ini. Liverpool pernah dipermalukan Partenopei, julukan Napoli, pada laga penyisihan grup Liga Champions musim lalu.
Hal itu tentu tidak ingin dialami Klopp dalam kampanye mempertahankan gelar juara di Stadion San Paolo, Rabu (18/9/2019) mulai pukul 02.00 WIB. Tim Seri-A Italia tersebut mencundangi The Reds, sebutan Liverpool, dengan skor tipis 1-0 di stadion yang sama.
Promosi Iwan Fals, Cuaca Panas dan Konsistensi Menanam Sejuta Pohon
Kekalahan itu sempat menjadi batu sandungan bagi Liverpool untuk melaju ke babak selanjutnya. Beruntung, Liverpool bisa membalas kekalahan itu pada putaran II Liga Champions musim lalu dengan kemenangan 1-0.
Sadio Mane dkk. akan datang ke Italia dengan kepercayaan diri tinggi. Mereka menyapu bersih lima laga pembuka Liga Premier Inggris sejauh ini. Mereka tentu juga memiliki misi membalas kekalahan yang mereka derita setahun lalu.
Hanya, sejumlah pemain kunci kemungkinan tak bisa diturunkan. Divock Origi terlihat terpincang-pincang saat Liverpool menang 3-1 atas Newcastle pekan ini dan diperkirakan akan melewatkan perjalanan ke Naples. Klopp telah memanggil salah satu pemain U-23 nya, Rhian Brewster, untuk terbang bersama pasukan senior ke Italia sebagai pelapis.
Selain itu, Klopp memiliki hampir seluruh skuat untuk dipilih. Klopp mungkin masih mempertimbangkan untuk terus menggunakan Trent AlexanderArnold di posisi bek kanan, atau menggunakan Joe Gomez sebagai gantinya. Bagaimanapun, Klopp tak akan memandang remeh Napoli.
Di sisi lain, penyerang Napoli, Arkadiusz Milik, kemungkinan absen karena cedera. Tetapi striker lainnya, Lorenzo Insigne, akan siap diturunkan setelah pulih dari masalah cedera. Kehadiran Kalidou Koulibaly di lini belakang memberi Napoli stabilitas yang nyata dan mereka mungkin bisa menghindari serangan mematikan dari trio Mane, Firmino, dan Salah di San Paolo.
”Ini tentang ketersediaan, siapa yang bisa, siapa yang dan bagaimana bentuknya – itulah cara kita mengambil keputusan jika kita bisa. Sebagian besar waktu kita tidak bisa, jujur saja. Kita selalu harus membawa siapa pun yang setidaknya bisa berjalan. Kita tidak bisa pergi ke Napoli dan katakan kami bermain dengan 60, 70, 80 persen dari apa yang biasanya kami lakukan. Ini pertandingan yang sama sekali berbeda,” ungkap Klopp dilansir dari tribuna.com, Minggu (15/9/2019).
Ia mengatakan Napoli adalah lawan yang bagus. Namun, timnya akan berusaha meraih kemenangan di laga tandang tersebut. ”Mereka benar-benar bagus dan mereka telah menyebabkan masalah bagi kami dan kami sekarang harus memastikan bahwa masalahnya tidak akan sebesar ini kali ini,” sambungnya.
Striker Napoli, Lorenzo Insigne, mengatakan penting bagi Napoli untuk membuat awal yang baik di Grup E. Mereka akan siap melawan The Reds. ”Kami harus melangkah sejauh mungkin di Liga Champions. Saya berharap untuk mencapai fi nal dan memenangkannya,” ujarnya.
Napoli, Liverpool, Liga Champions
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
