SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Ilustrasi Napoli

NAPLES—Skandal pengaturan skor kembali membayangi klub-klub Seri A. Kini giliran Napoli yang tersandung kasus serupa yang diduga terjadi saat pertandingan musim 2010 melawan Sampdoria.

Promosi Santri Tewas Bukan Sepele, Negara Belum Hadir di Pesantren

Kasus pengaturan skor ini seakan menjadi guncangan masalah bertubi-tubi yang sedang melanda Napoli. Sebelumnya, juara Coppa Italia musim lalu ini juga mendapat larangan dari UEFA menggelar laga Liga Europa di Stadion San Paolo akibat kerusuhan yang dilakukan pendukungnya saat menjamu wakil Swedia, AIK, 20 Sepetember lalu.

Kasus pengaturan skor akan menjadi ancaman sanksi berat bagi Napoli. Federasi sepakbola Italia [FIGC] menyatakan tengah melakukan penyelidikan kasus pengaturan pertandingan Seri A yang dilakukan Napoli dengan Sampdoria.

Mantan penjaga gawang Napoli, Matteo Gianelo diduga sebagai aktor utama di balik skandal ini. Sementara, dua defender, Gianluca Grava dan Paolo Cannavaro, juga terkena imbasnya lantara tak memberi laporan, meski mengetahui.

“FIGC dapat memberi pernyataan, setelah dilakukan penyelidikan oleh jaksa penuntut umum dari Naples, jaksa federal akan membuka proses disiplin dalam kaitannya dengan pertandingan Sampdoria melawan Napoli yang terjadi 16 Mei 2010,” tulis pernyataan FIGC dilansir Soccerway, Sabtu (27/10/2012).

“Matteo Gianello, yang merupakan mantan pemain Napoli dan mantan pelatih Napoli, Silvio Giusti, dituduh telah melanggar pasal 7 [bagian 1,2 dan 5] kode sportifitas dalam olahraga. Keduanya dituduh mencoba mengubah hasil pertandingan untuk memberikan kemenangan bagi Sampdoria dengan imbalan uang,” imbuh pernyataan FIGC.

“Mereka juga dituduh telah mendekati rekannya, Paolo Cannavaro dan Gianluca Grava. Namun, mereka mendapat penolakan. Meski demikian, Cannavaro dan Grava tetap mendapat tuduhan melanggar Pasal 7 [bagian 7] karena gagal mengungkapkan kepada jaksa federal,” sambungnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya