Solopos.com, SOLO – Terpidana kasus terorisme, Umar Patek, mengimbau anak muda tidak belajar agama lewat Internet saja. Dia menyarankan generasi milenial berguru kepada ulama.
Umar Patek menilai, belajar agama yang paling baik adalah berguru langsung kepada ulama. Terutama ulama yang punya pemahaman wasathiyah atau moderat.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Seharusnya anak-anak muda ini dipahamkan ajaran agama Islam yang lurus, jangan hanya sepotong-sepotong, tidak utuh atau bahkan hanya belajar lewat online,” kata Umar Patek, seperti dikutip dari Antara, Sabtu (23/11/2019).
Umar Patek menambahkan, penyebaran paham radikalisme kini lebih banyak lewat online. Dia yang prihatin dengan hal itu kini aktif membantu Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melakukan program deradikalisasi terhadap para napi terorisme.
Umar Patek mengaku tidak ingin ada anak muda yang mengikuti jejaknya dulu. Dia bahkan menekankan agar anak muda tidak mudah terpedaya dengan iming-iming surga instan.
“Ketika mereka hanya berbicara masalah akhlak, ibadah dan lain-lain silakan. Tetapi ketika sudah masuk unsur-unsur kekerasan itu sudah tanda bahwa ini adalah bagian dari kelompok yang berpaham radikalisme,” ujarnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
