SOLOPOS.COM - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjawab pertanyaan wartawan seusai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (12/4/2016). Gubernur DKI yang akrab disapa Ahok tersebut memenuhi panggilan KPK untuk dimintai keterangan terkait penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan lahan RS Sumber Waras.(JIBI/Solopos/Antara/Hafidz Mubarak A/dok)

Pelaku pemukulan di bus Transjakarta menyebut nama Ahok sebelum beraksi. Ahok pun menyebutnya sebagai teror kampungan.

Solopos.com, JAKARTA — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan bahwa insiden pemukulan di bus Transjakarta yang dialami seorang warga bernama Andrew Budikusuma adalah bentuk teror kampungan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pelaku pemukulan tersebut sebelumnya meneriakkan nama “Ahok”, panggilan akrab Basuki. Andrew adalah warga yang mengaku mendapat perlakuan rasial dan kekerasan fisik.

Ekspedisi Mudik 2024

“Mereka kalau ketemu saya, dia mana berani gebukin saya gitu lho? Itu namanya teror saja. Coba dia berani ngulang lagi enggak? Itu kan cuma cara teror yang kampungan, orang-orang pengecut yang munafik, tahu enggak,” kata Ahok, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (30/8/2016).

Sebelumnya, menurut Ahok, pihaknya sudah terbiasa menerima berbagai bentuk teror. “Mau ke sini, tapi takut. Jadi cuma mau teror di luar, itu cuma orang pengecut saja. Iya dong, jelas itu manggil ‘Ahok, Ahok,’ padahal tampangnya beda kok,” kata Ahok.

Kisah Andrew yang dipukuli oleh orang tak dikenal di halte transjakarta JCC arah Pluit menjadi viral di media sosial. Saat ini, dia berencana melaporkan kasusnya kepada Polda Metro Jaya dengan mengantongi barang bukti berupa rekaman CCTV serta hasil pemeriksaan dari Rumah Sakit (RS) Siloam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya