Anda bisa mencari berdasar kategori
atau judul berita
Masukan kata kunci

Nalar Klaim Karya Budaya antara Indonesia dan Malaysia

Nalar Klaim Karya Budaya antara Indonesia dan Malaysia
user
Minggu, 10 April 2022 - 18:36 WIB
share
SOLOPOS.COM - Ketua Umum Perempuan Pelestari Budaya Indonesia, Diah Kusumawardani (tengah), bersama para pegiat budaya berpose mengenakan kain batik di sela-sela Gelar Wicara Filosofi Kain Batik Jogja di Kunstring Tugu Paleis, Jakarta, Senin (4/4/2022). Gelar wicara tersebut mengetengahkan keragaman filosofi batik Jogja sebagai bagian dari khazanah budaya Indonesia. (Antara/Indrianto Eko Suwarso)

Solopos.com, SOLO – Indonesia dan Malaysia, sebagai sama-sama negara-bangsa atau nation-state, sering kali sensitif dan bersitegang untuk saling klaim karya budaya seperti reog atau batik sebagai warisan kebudayaan mereka.

Sekurang-kurangnya ada dua perkara yang mengemuka tentang dokumentasi dan pendokumentasian seni budaya. Pertama, politic of claim. Kedua, politic of access. Otoritas di Indonesia sering berkata suatu tradisi harus segera didokumentasikan daripada diklaim Malaysia atau negara lain.

Solopos Stories
Rekomendasi
Berita Lainnya

Koran Solopos


Berita Populer

Dapatkan akses tak terbatas
Part of Solopos.com
ISSN BRIN