SOLOPOS.COM - Najwa Shihab di Kampung Batik Laweyan, Solo (Instagram/@najwashihab).

Solopos.com, SOLO -- Host Mata Najwa, Najwa Shihab, bertandang ke Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (22/2/2020). Berdasarkan penelusuran Solopos.com pada akun Instagram @najwashihab, wanita berusia 42 tahun ini mengunggah foto dirinya di Kampung Batik Laweyan, Solo.

Mengenakan baju berwarna hijau tua dipadukan sepatu kets putih dan kacamata hitam, Najwa Shihab berpose di salah satu bangunan di Kampung Batik Laweyan.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Kejam! Anak Bunuh Ibu Kandung di Perkebunan Pudak Wonogiri

"Sabtu di Solo," tulis Najwa Shihab singkat sebagai keterangan foto.

Sementara itu, pada unggahan Instagram story-nya, Najwa Shihab tampak mengunjungi Rumah Tahanan Klas 1 Surakarta/Solo. Dalam kunjungannya tersebut, istri Ibrahmi Sjareif Assegaf ini menghadiri pelatihan pembuatan blangkon.

Identitas 7 Siswa SMPN 1 Turi Meninggal saat Susur Sungai Sempor Sleman

Ternyata kunjungannya ke Solo ini mendapat reaksi beragam dari netizen. Bahkan netizen pengguna akun @anang7288 menduga Najwa Shihab mau jual tampang ke putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka yang menyalonkan diri sebagai calon Wali Kota Solo.

7 Orang Meninggal saat Susur Sungai SMPN 1 Turi Sleman, Polisi Turun Tangan

"Mau ngapain tuch mau ngecengin gibran yg mau nyalon walikota," ucap pengguna akun Instagram @anang7288.

"Yah mbak ke Solo kok enggak bilang aku?" tanya @apartementmalang88 kecewa.

Kunjungannya Najwa Shihab ke Solo kali ini dilakukan lantaran dirinya terlibat dalam acara Youtube Creators For Change Ambassador 2019 goes to Solo. Dia berada di Solo sejak Jumat (21/2/2020).



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng

Indonesia Diwakili PSM & Borneo FC, 14 Klub Siap Bertarung di Kualifikasi ACC

Indonesia Diwakili PSM & Borneo FC, 14 Klub Siap Bertarung di Kualifikasi ACC
author
Newswire , 
Abu Nadzib Jumat, 10 Mei 2024 - 22:43 WIB
share
SOLOPOS.COM - Dua klub Indonesia, PSM Makassar dan Borneo FC, berlaga bareng 12 tim terbaik Asia Tenggara dalam Kualifikasi ASEAN Club Championship Shopee Cup musim 2024/2025 pada Juli nanti. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Sebanyak 14 klub terbaik di Asia Tenggara bersiap untuk bertarung dalam Kualifikasi ASEAN Club Championship (ACC) Shopee Cup musim 2024/2025 pada Juli mendatang.

Indonesia akan diwakili oleh Borneo FC dan PSM Makassar.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Klub-klub sepak bola papan atas di Asia Tenggara akan memulai perjalanan untuk meraih hadiah dengan total 3 juta dolar AS dalam kompetisi itu.

Presiden Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF), Khiev Sameth, mengatakan kompetisi klub antarnegara di kawasan Asia Tenggara itu akan menjanjikan pertandingan yang menarik, sehingga menjadi tontonan yang menghibur bagi para pecinta sepak bola.

Koran Solopos

“Setelah bertahun-tahun kerja keras dan berkat dedikasi dari semua pihak yang terlibat dalam terciptanya acara ini, kini hal itu menjadi kenyataan. Shopee Cup akan memberikan kesempatan bagi klub-klub terbaik dari seluruh wilayah kami (ASEAN) untuk menguji kemampuan mereka satu sama lain, sambil meningkatkan level permainan,” kata Khiev dalam keterangan tertulis yang dikutip Solopos.com dari Antara di Jakarta, Jumat (10/5/2024).

Ia membeberkan, sebanyak 14 klub unggulan dari 10 negara ASEAN akan berpartisipasi dalam kompetisi ini, dengan 12 tim yang akan memastikan posisinya untuk dapat bertanding dalam fase grup.

Dia membeberkan, Young Elephants FC dari Laos akan menghadapi tim dari Kamboja, Svay Rieng FC, sementara Kasuka FC dari Brunei Darussalam menghadapi tim dari Myanmar, Shan United FC.

Emagazine Solopos

Tim-tim tersebut akan bermain pada babak play off dengan sistem kandang dan tandang, pada 17 dan 24 Juli 2024, guna memperebutkan tempat sebelum fase grup dimulai pada 21 Agustus.

Dua grup, yaitu A dan B yang masing-masing terdiri dari enam tim akan saling berhadapan dalam lima pekan pertandingan tengah pekan dengan hasil yang akan ditentukan menggunakan sistem setengah liga (round-robin) kandang dan tandang, serta klub-klub dari asal negara yang sama juga tidak bertemu satu sama lain pada fase awal.

Itu berarti, lanjut Khiev, perwakilan Thai League (Thailand), yakni BG Pathum United FC telah diundi bergabung dalam Grup A untuk berhadapan dengan Terengganu FC (Malaysia), PSM Makassar (Indonesia), dan Ðông Á Thanh Hóa FC (Vietnam).

Interaktif Solopos

Klub-klub tersebut bakal memperebutkan dua posisi teratas untuk lolos ke babak kualifikasi fase gugur selanjutnya.

Untuk Grup B, terdiri atas Buriram United FC (Thailand), Kuala Lumpur City FC (Malaysia), Công An Hà Nôi FC (Vietnam), Borneo FC (Indonesia), serta Kaya FC (Filipina), dan Lion City Sailors (Singapura).

Khiev membeberkan, dua pemenang teratas dari setiap grup akan maju ke babak semifinal, yang digelar pada 2 dan 30 April 2025 dengan sistem kandang dan tandang.



Begitu juga dengan babak final yang diselenggarakan pada 14 Mei dan 21 Mei 2025. Sedangkan tempat pertandingan dan jadwal kick off kompetisi akan diumumkan panitia pada waktu yang akan datang.

Selain itu, tambah Khiev, panitia juga telah meluncurkan ASEAN United FC, dengan platform digital resmi aseanutdfc.com dan @aseanutdfc untuk empat kompetisi utama AFF termasuk Shopee Cup, sehingga para penggemar bisa terus menyaksikan pertandingan terkini.

Sementara itu, terpilihnya PSM Makassar untuk mewakili Indonesia dalam ASEAN Club Championship 2024/2025, karena klub itu merupakan juara Liga 1 musim 2022/2023.

Sedangkan Borneo FC menggantikan posisi runner up pada musim yang sama, yaitu Persija Jakarta, karena Macan Kemayoran menyatakan diri tidak ikut berpartisipasi dalam kompetisi internasional itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.

Kualifikasi Piala Dunia 2026, 11 Pemain Timnas U-23 Ini Berpeluang Tampil

Kualifikasi Piala Dunia 2026, 11 Pemain Timnas U-23 Ini Berpeluang Tampil
author
Abu Nadzib , 
Abu Nadzib Jumat, 10 Mei 2024 - 22:15 WIB
share
SOLOPOS.COM - Skuad Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U23 Qatar. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Sebelas pemain Timnas U-23 Indonesia berpeluang memperkuat timnas senior dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 6 Juni mendatang.

Mereka adalah Witan Sulaeman, Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Rafael Struick, Nathan Tjoe Aon, Justin Hubner, Rizky Ridho, Pratama Arhan, Ernando Ari Sutaryadi, Muhammad Ferrari dan Ramadhan Sananta.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Ke-11 pemain tersebut menjadi pilar Garuda Muda saat menjalani Piala Asia U-23 hingga laga play off ke Olimpiade Paris 2024 melawan Guinea, Kamis (9/5/2024) lalu.

Para pemain Timnas U-23 dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten pada Sabtu (11/5/2024) pagi.

Mereka akan langsung dipulangkan ke klub-klub masing-masing sebelum dipanggil lagi pada akhir Mei untuk persiapan melawan Irak di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 6 Juni.

Pengamat sepak bola, Ronny Pangemanan, meyakini Indonesia akan mampu mengalahkan Irak.

Koran Solopos

Alasannya, skuad Indonesia saat ini makin kuat seiring bergabungnya beberapa pemain keturunan seperti Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, dan Jay Idzes.

Ketiga pemain tersebut tidak ada saat Indonesia dibantai Irak 5-1 di Basrah, beberapa waktu lalu.

“Dan lagi Irak sudah lolos ke babak ketiga berkat tiga kali kemenangan. Kemungkinan mereka tidak akan terlalu ngotot dan bisa jadi akan menurunkan pemain usia muda,” ujar Ronny Pangemanan seperti dikutip Solopos.com dari kanal Youtube Bung Ropan.

Hingga saat ini belum diketahui siapa saja pemain yang akan mengisi skuad Garuda dalam laga penting Juni mendatang.

Namun, Ronny yang dekat dengan PSSI meyakini setidaknya ada 11 pemain Timnas U-23 yang bakal dipanggil ke timnas senior.

“Mereka yang bermain bagus di Piala Asia U-23 saya yakin akan dipanggil. Paling tidak ada 11 pemain itu,” tandasnya.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan penghormatan tinggi kepada para pemain Timnas U-23 yang berjuang habis-habisan demi meraih tiket ke Olimpiade Paris 2024 meski akhirnya kalah dari Guinea, Kamis (9/5/2024).

Saat mendatangi ruang ganti pemain seusai pertandingan, Erick Thohir membungkukkan badannya tiga kali dengan berganti posisi ke hadapan para pemain yang lesu karena kalah secara kontroversial.

“Kalian sudah kasih yang terbaik, jadi jangan nangis. Tegakkan kepala kalian, masih panjang jalan kalian. Pelajaran yang kalian lakukan di AFC ini kalian bawa ke World Cup Qualification. Kita patriot, kita fight lagi! Saya apresiasi,” ujar Erick Thohir sembari membungkukkan badannya ke arah pemain.

Emagazine Solopos

Jalan ke Piala Dunia

Setelah Indonesia gagal meraih tiket ke Olimpiade Paris 2024, PSSI mengalihkan fokus ke Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang kembali digelar pada 6 Juni mendatang.

Timnas Indonesia akan menghadapi Irak guna melenggang ke babak ketiga demi merebut tiket ke Piala Dunia 2026.

Pada babak ketiga kualifikasi tersebut tiket ke Piala Dunia 2026 sudah mulai bisa didapatkan.

Dikutip Solopos.com dari laman FIFA, AFC mendapatkan jatah delapan tiket lolos ke putaran final.

Selain itu ada satu tiket tambahan yang diperebutkan melalui zona play off antarbenua.

Artinya, ada 9 tiket yang bisa diperebutkan negara-negara AFC untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2026, termasuk Indonesia.

Selain itu, kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia juga dijadikan wadah bagi anggota AFC merebut tiket lolos ke Piala Asia 2027.

Konfederasi Sepak Bola Asia, AFC membagi format kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dalam lima putaran.

Putaran pertama, 22 tim (peringkat 26–47 Asia) bermain kandang-tandang dalam dua leg. Sebanyak 11 tim yang menang di tahap ini akan melaju ke putaran kedua.

Interaktif Solopos

Putaran kedua, 36 tim (25 dari peringkat 1-25 Asia + 11 tim dari putaran pertama) dibagi ke dalam sembilan grup yang masing-masing terdiri atas empat tim.

Mereka akan bertanding dengan format kandang-tandang di mana 18 tim (juara dan runner up grup) akan melaju ke putaran ketiga.

Saat ini Indonesia sudah berada di tahap akhir putaran kedua. Indonesia berada di peringkat kedua dengan poin 7 dan menyisakan dua pertandingan kandang yakni kontra Irak (6 Juni) dan Filipina (12 Juni).

Jika mendapatkan satu kemenangan lagi, Indonesia akan melaju ke babak ketiga.

Pada babak ketiga, 18 tim dibagi ke dalam tiga grup yang terdiri atas enam tim untuk memainkan pertandingan kandang-tandang.

Dua tim teratas dari setiap grup langsung lolos ke Piala Dunia 2026, sementara tim urutan ketiga dan keempat dari setiap grup maju ke putaran keempat.

Pada putaran keempat, enam tim dari putaran ketiga akan dibagi ke dalam dua grup berisi masing-masing tiga tim.

Mereka akan bertanding dalam format setengah kompetisi di mana masing-masing juara grup akan lolos ke Piala Dunia 2026, runner up melaju ke putaran kelima sedangkan peringkat ketiga gugur.

Pada putaran kelima, runner up grup dari putaran keempat akan kembali diadu dalam pertandingan play off untuk menentukan siapa yang menjadi wakil Asia untuk play off antarkonfederasi atau kontinental.



Putaran kedua, 36 tim (25 dari peringkat 1-25 Asia + 11 tim dari putaran pertama) dibagi ke dalam sembilan grup yang masing-masing terdiri atas empat tim.

Mereka akan bertanding dengan format kandang-tandang di mana 18 tim (juara dan runner up grup) akan melaju ke putaran ketiga.

Saat ini Indonesia sudah berada di tahap akhir putaran kedua. Indonesia berada di peringkat kedua dengan poin 7 dan menyisakan dua pertandingan kandang yakni kontra Irak (6 Juni) dan Filipina (12 Juni).

Jika mendapatkan satu kemenangan lagi, Indonesia akan melaju ke babak ketiga.

Pada babak ketiga, 18 tim dibagi ke dalam tiga grup yang terdiri atas enam tim untuk memainkan pertandingan kandang-tandang.

Dua tim teratas dari setiap grup langsung lolos ke Piala Dunia 2026, sementara tim urutan ketiga dan keempat dari setiap grup maju ke putaran keempat.

Pada putaran keempat, enam tim dari putaran ketiga akan dibagi ke dalam dua grup berisi masing-masing tiga tim.

Mereka akan bertanding dalam format setengah kompetisi di mana masing-masing juara grup akan lolos ke Piala Dunia 2026, runner up melaju ke putaran kelima sedangkan peringkat ketiga gugur.

Pada putaran kelima, runner up grup dari putaran keempat akan kembali diadu dalam pertandingan play off untuk menentukan siapa yang menjadi wakil Asia untuk play off antarkonfederasi atau kontinental.



Peluang Indonesia lolos ke babak ketiga terbuka lebar seiring bergabungnya sejumlah pemain baru dari jalur keturunan.

Seperti diketahui, kiper klub Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat FC Dallas, Maarten Paes, resmi menjadi WNI setelah merampungkan pengambilan sumpah di Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta, Jakarta Timur, Selasa (30/4/2024) lalu.

Namun Maarten harus memenuhi beberapa syarat agar dapat tampil membela Merah Putih.

Salah satunya menunggu hasil sidang di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) karena Maarten pernah membela Timnas Belanda U-21 di Piala Eropa U-21 2021.

Hal ini bertentangan dengan regulasi FIFA bahwasanya seorang pemain dapat berganti dan bermain untuk timnas lainnya jika berusia di bawah 21 tahun pada saat terakhir bermain, baik di tim junior ataupun di senior dalam laga resmi.

Jika semuanya lancar, maka kiper yang mempunyai darah Indonesia dari neneknya yang lahir di Pare, Kediri, Jawa Timur itu berpeluang meramaikan pos penjaga gawang Garuda di kualifikasi Piala Dunia 2026 yang saat ini kerap diisi Ernando Ari Sutaryadi.

Sebelumnya Indonesia sudah memiliki Thom Haye, Jay Idzes, dan Ragnar Oratmangoen yang memberi perbedaan mencolok pada permainan Timnas Garuda.

Bukti nyatanya terjadi saat Timnas Indonesia menggebuk Vietnam di kandangnya 3-0, belum lama ini.

Baca Juga






Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.

Mantap! Dara Single Lulusan UGM bakal Jadi Anggota Termuda DPRD Wonogiri

Mantap! Dara Single Lulusan UGM bakal Jadi Anggota Termuda DPRD Wonogiri
author
Suharsih Jumat, 10 Mei 2024 - 21:44 WIB
share
SOLOPOS.COM - Azalea Puteri Utami, calon terpilih anggota DPRD Wonogiri dengan dengan usia termuda pada Pemilu 2024. (Solopos/Muhammad Diky Praditia)

Solopos.com, WONOGIRI — Caleg PDIP, Azalea Puteri Utami, 26, menjadi calon terpilih anggota DPRD Wonogiri dengan usia termuda di antara 50 caleg terpilih hasil Pemilu 2024 yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonogiri, belum lama ini.

Azalea sekaligus menjadi satu-satunya wakil generasi Z dalam daftar calon terpilih itu. Perempuan kelahiran November 1997 itu maju sebagai caleg dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) daerah pemilihan (dapil) I.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Lea, panggilan akrabnya, berhasil mendapatkan jatah kursi di parlemen Wonogiri setelah mengantongi suara sah sebanyak 4.175 suara. Dia mengaku cukup beruntung karena bisa maju sebagai caleg DPRD Wonogiri melalui PDIP yang merupakan partai besar di Wonogiri.

Di samping itu, kata Lea, mesin PDIP di wilayah yang menjadi target mengeruk suaranya sudah berjalan baik. Kendati demikian, bukan berarti perjuangannya untuk mendapatkan kursi di DPRD Wonogiri ini menjadi mudah. Hampir setiap hari dia harus aktif dalam kegiatan kemasyarakatan di Kecamatan Selogiri, Wonogiri.

Koran Solopos

Ketertarikan Lea ke dunia politik berawal sejak dia bergabung organisasi sayap PDIP di Kecamatan Selogiri, Komunitas Juang, pada 2018 setelah lulus kuliah dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Dalam komunitas itu, Lea banyak mengerjakan kegiatan sosial seperti pendataan rumah tidak layak huni (RTLH). Data itu digunakan sebagai basis data penyaluran bantuan rehabilitasi RTLH.

”Sejak saat itu saya berpikir, partai politik ini ternyata bisa menjadi harapan untuk mengubah masyarakat menjadi lebih baik,” kata Lea saat berbincang dengan Solopos.com di Giripurwo, Wonogiri, Jumat (10/5/2024).

Emagazine Solopos

Berkontribusi Membangun Daerah

Dia menilai parpol bisa menjadi jalan untuk memperjuangkan hak-hak warga negara. Menurutnya, melalui parpol itulah cara yang paling logis untuk turut berkontribusi membangun daerah. Lea mulai aktif menjadi kader PDIP sejak Pemilu 2019 meski saat itu dia belum menjadi caleg.

Perempuan muda yang masih single itu menyadari teman-teman seusianya di Wonogiri banyak yang apatis terhadap dunia politik. Bahkan tidak sedikit dari mereka yang memandang politik itu “kotor”.

Dengan terjun ke politik, dia berharap stigma negatif terhadap politik dan parpol bisa hilang. Dia meyakini parpol bukan merupakan wadah yang kotor atau hanya kendaraan bagi mereka yang mencari kekuasaan.

Interaktif Solopos

To be honest, saya dulu juga berpikir bahwa politik itu kotor, tetapi setelah saya melihat realitanya dan melihat Pak Jekek [Ketua PDIP Wonogiri dan Bupati Wonogiri Joko Sutopo], pikiran itu berubah. Parpol bisa menjadi harapan,” ujar dia.

Setelah duduk di kursi DPRD Wonogiri, Lea mengaku akan memperjuangkan hak-hak perempuan dan anak di Wonogiri. Dia cukup prihatin dengan banyaknya kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak di Kota Sukses. Selain itu dia juga ingin membentuk tempat-tempat les gratis bagi anak-anak sekolah di Selogiri.

”Saya pengin membentuk ruang-ruang kreatif dan diskusi untuk anak-anak muda agar mereka tidak menjadi orang yang individual dan pragmatis,” terangnya.



Selain Lea, ada beberapa calon terpilih anggota DPRD Wonogiri lain yang usianya relatif muda. Imron Rizkyarno salah satunya. Caleg Partai Gerindra di dapil II Wonogiri berusia 28 tahun itu bahkan menjadi caleg petahana pada Pemilu 2024. Kali pertama Imron menjadi anggota DPRD Wonogiri pada Pemilu 2019 saat usianya 23 tahun.

Regenerasi Parpol

Sementara itu, caleg terpilih yang masih berusia sekitar 30 tahun antara lain Zhakaria Anan Fachruzi, 30, Romandhani Andang Nugroho, 33, dan Lutfi Angga Pradana, 33. Ketiga caleg terpilih itu berasal dari PDIP.

Pengamat politik Wonogiri, Suyono, menyebut munculnya anak muda dalam dunia politik harus diapresiasi dan disambut baik. Terlebih mereka yang berhasil melenggang ke lembaga legislatif.

Ia menilai anak muda biasanya lebih fleksibel. Oleh karena itu mereka harus didorong untuk benar-benar turun ke masyarakat dan menyerap aspirasi konstituen. Kemunculan anak muda dalam parpol juga menjadi pertanda baik bagi demokrasi.

Artinya ada regenerasi dalam tubuh parpol itu. Di sisi lain, mereka diharapkan bisa memotivasi anak-anak muda lain agar tidak apatis atau antipati terhadap politik atau parpol. Hal itu karena dari parpollah para wakil rakyat bisa membuat undang-undang yang berapi hak kepada rakyat.

Menurut Suyono, keterlibatan anak muda dalam politik harus dinormalkan. Partai-partai politik pun wajib menggandeng anak-anak muda agar mereka mau terlibat dalam politik praktis.

Cara itu bisa dilakukan dengan parpol sering terjun ke masyarakat tidak hanya saat kampanye, tetapi juga di luar masa kampanye. Bisa juga parpol membentuk organisasi sayap yang khusus diisi pemuda-pemudi.

”Anak muda ini biasanya lebih leluasa, fleksibel, dan lebih komunikatif untuk diajak kerja sama. Dengan begitu, mereka bisa lebih mudah menyuarakan apa yang menjadi aspirasi konstituen. Makanya, yang perlu kita lakukan yaitu mendorong mereka untuk terjun ke masyarakat langsung. Mereka juga bisa menjadi motivasi bagi anak-anak muda lain,” jelas Suyono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Memuat Berita lainnya ....
Solopos Stories