SOLOPOS.COM - Buya Yahya (Youtube/Al-BahjahTV)

Solopos.com, SOLO -- Pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah Cirebon, Jawa Barat (Jabar) Buya Yahya menanggapi pernyataan Ahmad Muwafiq alias Gus Muwafiq yang menghina Nabi Muhammad SAW beberapa waktu lalu.

Buya Yahya mengatakan setiap orang harus hati-hati dalam berucap terutama dalam membicarakan tentang agama. Sengaja atau tidak sengaja, ia berpesan kepada semua pihak untuk tidak merendahkan siapapun.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

"Kita harus hati-hati, jangan sampai merendahkan nabi meski sengaja maupun tidak sengaja. Jangan sampai ada ungkapan yang merendahkan. Kalau Anda pencinta nabi, enggak mungkin kamu ngomong begitu. Nabi itu berbeda dengan orang lain," ungkap Buya Yahya dalam video Mengatakan Nabi Kotor, Ingusan, dan Tidak Terurus; Apakah Keluar dari Iman? I Buya Yahya Menjawab yang tayang dalam kanal Youtube Al-Bahjah TV, Senin (2/12/2019).

Ia menambahkan Nabi Muhammad SAW tidak bisa disamakan dengan manusia biasa. Nabi Muhammad SAW mempunyai keistimewaan yang telah diberikan oleh Allah SWT.

Viral! Ditemukan Bra Saat Berdesakan di KRL, Kok Bisa Copot?

Maka dari itu, ia berpesan jika mendengar Nabi Muhammad SAW dijelek-jelekkan, seharusnya sebagai umat Islam harus bersedih.

"Jika Anda mendengar pernyataan seseorang tentang nabi tidak pantas, ujian bagi Anda. Apa di hati Anda, Anda harus sedih. Kalau Anda biasa-biasa saja, musibah bagi Anda," sambungnya.

Jelang Kedatangan Gus Muwafiq, 2 Massa Bentrok di Solo

"Bagaimana dengan orang yang menyinggung itu [menghina nabi]? Kalau sengaja, keluar dari iman," tukasnya.

Buya Yahya melanjutkan yang menjadi masalah saat ini adalah orang-orang yang menghina Nabi Muhammad SAW justru dibela bukan dikritik. Di mana hal tersebut adalah salah besar.

Beredar Foto Ruang Ganti Timnas Indonesia di SEA Games 2019, Mirip Sekolahan?

"Saya salah ngomong, dikritisi. Berarti yang mengkritisi cinta pada saya. malah yang mengkritisi dihabis-habisi, jangan dibela."

Pendapat Buya Yahya tersebut mendapat tanggapan positif dari netizen. Salah satu netizen pengguna akun Youtube Donny Prasetya mengakui memang Nabi Muhammad SAW tidak bisa disamakan dengan manusia biasa.

Dicopot Erick Thohir, Ini Dosa-Dosa Ari Askhara Sebagai Dirut Garuda Indonesia

"Setuju Buya tidak akan pernah sama Antara Muhammad Rasullullah shallahu 'alaihi wa sallam dengan kita. Bahkan dengan klarifikasi terbaru pun masih merasa tidak salah dengan isinya 'hanya penyampaiannya' yg kurang pas astagfirullah. Usaha de - Redikalisasi apakah sampai harus dengan 'Mengecilkan' Sosok Muhammad Rasulullah Shallahu 'alaihi Wa Salam.." tulisnya.

Terungkap! Jafar Shodiq Tak Bergelar Habib

Bahkan, ada netizen pengguna akun Nde Achmad mengaku menangis menonton video dakwah tersebut.

Batik Modern, Trend Fashion Kekinian yang Kian Mendunia

"Netesin air mata .... yaa Alloh maafkan kami orang indonesia. Jangan engkau adzab kami. Karna ada orang2 yg menghina kekasihmu. Akan tetapi masih banyak yg mencintai baginda Rosul. Ampuni kami ya Alloh... Semoga Buya dipanjangkan umur nya amiiin." ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya