SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Solopos.com)–Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menggelar aksi untuk memperingati Hari Anak Nasional (HAN) yang jatuh pada tanggal 23 Juli.

Aksi yang diikuti sekitar 200 orang dari pelajar SMP dan SMA itu digelar di Bundaran Gladag, Jumat (22/7/2011). Koordinator Aksi, Nawang Ratri, mengatakan aksi itu bertujuan memberikan pengetahuan pada masyarakat bahwa nasib anak Indonesia semakin terpuruk. “Anak masih sering menjadi korban oleh sistem kapitalis. Seharusnya pemerintah lebih peduli dengan anak karena anak adalah tanggung jawab negara,” ungkapnya saat ditemui di sela-sela aksi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kegiatan itu, lanjut dia, untuk mengajak masyarakat, remaja dan orangtua yang merasa peduli dengan anak. Ia menambahkan, tema HAN tahun ini yakni Anak Indonesia Sehat dan Berakhlak Mulia. Hanya, pornografi dan pornoaksi tetap ada.

Ada juga kebijakan lain yang melindungi anak tetapi tetap memperbolehkan aborsi untuk bayi dan di bidang pendidikan ada sekolah gratis tetapi tidak merata. “Ada 13 juta orang pelajar SMP dan SMA yang terancam putus sekolah. Kami ingin memberikan solusi dengan Khilafah Islamiyah,” imbuhnya.

(aak)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya