SOLOPOS.COM - Obyek wisata Umbul Tlatar Boyolali (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, BOYOLALI — Pos loket objek wisata Tlatar menjadi sasaran aksi premanisme, Kamis (26/12/2013). Pos loket Tlatar dilempari kotoran binatang.

Dari pantauan Solopos.com di lokasi, kotoran binatang yang tak lain adalah kotoran sapi tidak hanya berada di luar pos melainkan juga sampai di dalam pos. Aparat dan Pemerintah Desa (Pemdes) Kebun Bimo, Boyolali, menyayangkan aksi tersebut. Mengingat, Tlatar adalah aset pariwisata Boyolali dan kondisinya saat ini adalah peak season.

Promosi Viral Dibanggakan Presiden Jokowi di Acara BRI, Ini Kisah UMKM Mama Muda

Diperkirakan, aksi ini dilakukan pada dini hari. Kepala Desa Kebun Bimo, Suherman, menyampaikan ketidaknyamanan ini diketahui saat petugas penjaga loket datang ke Tlatar dan hendak membuka pos pelayanan retribusi itu. Petugas pun langsung membersihkan pos dari kotoran binatang.

Ekspedisi Mudik 2024

Butuh waktu yang cukup lama untuk membersihkan karena kotoran tidak hanya berceceran di lantai tetapi juga ke tembok. Akibat kejadian tersebut, pelayanan tiket retribusi masuk ke Tlatar dilakukan di luar pos. “Ini baru pertama kali terjadi. Sebelumnya tidak pernah ada kejadian semacam ini,” kata Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Objek Wisata Tlatar, Wijayanti, di lokasi, Kamis.

Dia mengatakan, hanya ada satu loket yang menjadi sasaran premanisme, yaitu loket tengah. Begitu mengetahui kondisi loket yang kotor, pihaknya langsung melapor ke pemerintah desa setempat dan Polsek Boyolali.

Pihaknya menyayangkan karena kejadian itu terjadi saat peak season atau saat tingkat kunjungan wisatawan ke Tlatar meningkat karena adanya libur Natal. Tetapi, secara umum tindakan itu tidak berpengaruh banyak terhadap tingkat kunjungan di Tlatar. Menurut Wijayanti, saat libur seperti ini tingkat kunjungan bisa mencapai 2.000 orang hingga 2.500 orang per harinya.

Baca juga: Pelemparan Kotoran Sapi di Tlatar Diduga Terkait Aksi Pemalakan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya