SOLOPOS.COM - Kawasan Pasar Klewer Solo. (Solopos-dok)

Solopos.com, SOLO – Pembangunan Pasar Klewer Timur yang dimulai saat musim penghujan membuat pelaksana proyek mengkhawatirkan kondisi lumpur galian. Lumpur tersebut berasal dari tanah yang dikeruk untuk membangun lantai basement dan semi-basement.

Lumpur dipastikan menempel pada ban kendaraan berat yang keluar-masuk proyek sehingga diprediksi mengotori jalan di sekitar lokasi pembangunan. Perwakilan pelaksana proyek, Kusworo, mengaku bakal berupaya agar ban maupun kendaraan dalam kondisi bersih sebelum meninggalkan lokasi proyek.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Berdasarkan survei awal yang dilakukan kontraktor, ketersediaan air tanah relatif mencukupi untuk kebutuhan proyek. Kami tinggal memilih lokasi mana yang tepat untuk mencuci kendaraan. Setidaknya dampak dari lumpur itu bisa dikurangi,” kata Kusworo, kepada Solopos.com belum lama ini.

Selain lumpur, Kusworo dan tim juga masih membahas rute yang akan digunakan truk pengangkut tanah galian. Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mengusulkan agar galian tersebut dibuang di lahan Perumda Pergudangan dan Aneka Usaha (PAU) Pedaringan.

“Kami menerima usulan tersebut. Sehingga harus memikirkan rute dari lokasi pembangunan ke Pedaringan. Prinsip dengan Dinas Perhubungan (Dishub) kami enggak melanggar aturan. Apalagi jika harus melewati jalanan kota. Ceceran dari galian juga kami usahakan berkurang,” ucapnya.

Kepala Satker Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah II Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jateng, Endra Bekti Nusantara, juga mengkhawatirkan soal lumpur di proyek pembangunan Pasar Klewer.

“Secara umum dari aspek bangunan tidak ada yang rumit. Tapi berkaitan dengan musim hujan, nantinya pelaksana proyek harus menggali tanah sedalam 5,5 meter [untuk pembangunan lantai basement semi-basement]. Nah, informasinya muka air tanah di wilayah Pasar Klewer tinggi. Ada potensi lumpur yang tercecer dari kendaraan-kendaraan pengangkut dan yang harus diantisipasi,” kata dia.

Sebagai informasi, pemenang tender pembangunan Pasar Klewer Timur menandatangani kontrak kerja per Selasa (26/11/2019). Mereka ditenggat merampungkan pembangunan pada Juli 2020. Kontraktor dan sejumlah pihak bakal menggelar pre construction meeting (PCM) dan pembangunan ditargetkan mulai Desember 2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya