SOLOPOS.COM - Tino Sidin, seniman yang terkenal karena mengasuh acara Gemar Menggambar di TVRI era tahun 1980-an. (adimust.wordpress.com)

Harianjogja.com, JOGJA- Museum milik seniman Tino Sidin akan direnovasi. Biaya yang diperlukan diperkirakan mencapai Rp400 juta.

Pihak keluarga Tino Sidin sengaja merenovasi museum agar lebih representatif. Dengan meseum itu pihak keluarga ingin kembali memperkenalkan nilai-nilai yang diajarkan Tino Sidin kepada masyarakat terutama dunia pendikan anak-anak.

Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023

Pada awal 1970 sampai 1990, Tino Sidin selalu muncul di TVRI dan TPI di acara Gemar Menggambar. Melalui acara tersebut Tino memberikan pendidikan melukis yang mudah diterima anak-anak, yakni memulai dengan garis lengkung dan lurus. Mulai dari membentuk angka hingga kemudian membuat aneka binatang.

“Apa yang pernah diajarkan Tino Sidin itulah yang kami ingin hidupkan di museum nanti,” beber Titik Sidin, putri Tino Sidin saat ditemui Harian Jogja, Minggu (13/10/2013).

Titik menambahkan, seperti konsentrasi mendiang ayahnya yang dekat dengan anak-anak, museum nantinya juga lebih difokuskan kepada kegiatan anak-anak terutama kepada bidang seni rupa. Selain itu, museum juga akan memamerkan karya-karya koleksi milik Tino Sidin.

Untuk merenovasi museum yang berdiri di Jalan Tino Sidin, Kadipiro, Jogja itu, diperkirakan butuh dana Rp400 juta. Hingga saat ini, pihak keluarga baru mendapatkan uang Rp200 juta.

“Itu [Rp200 juta] uang patungan keluarga Tino Sidin. Sisanya kami belum dapat,” imbuh Titik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya