SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos)

Muscab PSSI Solo tak hanya membahas tentang organisasi persepakbolaan itu. Wali Kota Solo juga mendesak Persis Solo segera menjadi sebuah perseroan terbatas (PT).

Solopos.com, SOLO — Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, meminta jajaran manajemen Persis Solo untuk segera melegalkan klub dengan membuat badan hukum berbentuk perseroan terbatas (PT). Pasoepati sebagai kelompok suporter setia Persis diharapkan turut menanamkan modal agar keinginan ini berjalan mulus.

Promosi Isra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler

Hal ini diungkapkan Rudy, sapaan wali kota, di sela-sela acara Muscab PSSI Kota Solo. Dalam acara yang digelar untuk memilih kepengurusan baru PSSI Kota Solo itu, Rudy kembali menyatakan keputusan untuk tidak lagi menjabat sebagai ketua umum.

Meski demikian, Rudy mengaku tetap siap mendukung pembinaan sepak bola di Kota Solo, termasuk Persis Solo. Ia pun meminta dalam kepengurusan yang baru itu, status Persis dan PSSI Kota Solo bisa dibedakan.

“‘Keinginan kami Persis itu menjadi tim profesional. Karenanya legalitasnya harus segera dilakukan yakni dengan menjadikan PT (perseroan terbatas),” ujar Rudy.

Meski demikian, membuat PT bukanlah hal yang mudah. Ia sadar sebuah PT harus didukung dengan keberadaan penanam saham. “Makanya saya minta Pasoepati juga turut menanam modal. Jangan cuma berteriak-teriak memberikan dukungan tapi tidak memberikan modal,” ujar Rudy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya