SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (kiri) dan Wali Kota Medan Bobby Nasution (kanan) (Instagram/@pemkotsurakarta/@bobbynst).

Solopos.com, SOLO — Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menanggapi munculnya klaster baru penularan Covid-19 di Kelurahan Mojo, Pasar Kliwon, setelah sekian lama tak muncul klaster permukiman.

Sebanyak 22 orang dalam satu lingkungan dekat wilayah Kelurahan Mojo terkonfirmasi positif Covid-19. Satgas mengakui klaster baru ini muncul karena berasal dari satu lingkungan yang padat penduduk. Selain itu, deteksi yang terlambat menyebabkan angka kasus positifnya banyak.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengklaim temuan klaster tersebut menjadi evaluasi dalam pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Menurutnya, pelonggaran membuat masyarakat mengabaikan protokol kesehatan.

Baca Juga: Ditanya Akun IG Selvi Ananda, Wali Kota Solo Gibran Malah Mention Akun Lisa Blackpink

Kendati begitu, ia Gibran mengklaim kasus positif Covid-19 pada klaster Mojo, Solo, sudah terkendali meski ada keterlambatan deteksi. “Itu [Klaster Mojo] kebanyakan sudah kembali kok, tenang saja. Semuanya terkendali. Bukan masalah besar,” katanya kepada wartawan, Senin (15/3/2021).

Area Kumuh

Gibran menyebut tingginya penularan disebabkan kawasan tersebut sangat berdekatan antara satu rumah dengan rumah lainnya. Kawasan tersebut juga terkategori sebagai kawasan kumuh. ”Makanya nanti lingkungan Mojo ini akan kami sentuh semua untuk mengurangi area kumuh,” imbuhnya.

Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 Klaster Mojo Solo Capai Puluhan Orang, Ini Penyebabnya Menurut Satgas

Gibran kembali mengingatkan semua pihak agar tidak teledor meski angka persebaran kasus Covid-19 Kota Solo termasuk klaster Mojo sudah turun. Pemkot bakal kembali menggelar operasi yustisi pemakaian masker agar warga kembali tertib.

Gibran juga tidak menutup kemungkinan bakal berkoordinasi dengan kepala daerah kabupaten sekitar guna penanganan Covid-19. Koordinasi ini juga untuk menghadapi persiapan mudik Lebaran. ”Nanti lah dalam waktu dekat, apalagi Solo menjadi tujuan untuk mudik,” bebernya.

Baca Juga: Pemerhati Politik Wonogiri: PAW Setyo Sukarno Tak Hanya Penting Bagi Parlemen, Tapi…

Capaian Vaksinasi

Soal rapat dengan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) yang digelar Senin pagi, ia menyebut capaian vaksinasi bagi warga lanjut usia (lansia) maupun pelayanan publik sudah cukup baik. Solo termasuk yang tercepat.

Sebagaimana diinformasikan, satu klaster Covid-19 baru muncul di Kelurahan Mojo, Pasar Kliwon. Lurah Mojo, Margono, menjelaskan kasus bermula dari dua warga yang meninggal positif Covid-19 di RW003.

Baca Juga: Kabar Gembira! 1.938 GTK Honorer Sragen Bakal Diangkat Jadi ASN

Satgas kemudian menggelar tracing dan diketahui dua warga itu tinggal dalam satu bangunan yang sama. “Bangunan mirip bedeng itu terdiri dari beberapa kamar dan dihuni 12 keluarga berbeda dengan total 55 warga. Mereka kemudian diuji swab dan hasilnya 22 warga positif Covid-19,” katannya kepada wartawan, Minggu (14/3/2021).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya